Bangun Dua RTLH, Kecamatan Sepatan Timur Gandeng BMI dan PIK 2

PERBAIKAN: Camat Sepatan Timur, Miftah Shuritho, melakukan kunjungan sekaligus survei terhadap rumah tidak layak huni (RTLH) di lingkungan Desa Kedaung Barat, RT 001 RW 002, Kecamatan Sepatan Timur, untuk dilakukan perbaikan agar siap huni.-Randy Yestiawan-Tangerang Ekspres
TANGERANGEKSPRES.ID, SEPATAN TIMUR — Camat Sepatan Timur, Miftah Shuritho, melakukan kunjungan sekaligus survei terhadap dua rumah tidak layak huni (RTLH) di lingkungan Desa Kedaung Barat, RT 001 RW 002, Kecamatan Sepatan Timur.
Kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari laporan warga di wilayah Desa Kedaung Barat. Menanggapi laporan tersebut, pihak kecamatan melakukan kunjungan dan survei agar perbaikan dapat segera dilakukan terhadap kedua rumah yang rusak.
Miftah Shuritho, mengatakan bahwa kunjungan ini didasari oleh laporan masyarakat.
Berdasarkan laporan tersebut, pihaknya menggandeng Koperasi Syariah BMI dan Tim CSR PIK 2 untuk membantu perbaikan rumah agar kembali layak huni.
“Dengan kunjungan ini, saya melihat langsung kondisi rumah Ibu Siti Habiba dan Ibu Marni. Mudah-mudahan, baik dari Koperasi Syariah BMI maupun Tim CSR PIK 2 dapat membantu memperbaiki rumah Ibu Siti Habiba dan Ibu Warni, agar kedua keluarga tersebut bisa tinggal di rumah yang layak huni,” ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Rabu (27/8/2025).
Miftah menambahkan, terdapat kendala dalam proses perbaikan salah satu rumah, karena keluarga dan ahli waris pemilik rumah tinggal di luar daerah. Koordinasi masih terus dilakukan agar renovasi dapat segera dilaksanakan.
“Hasil survei kami menunjukkan bahwa ada satu rumah yang terkendala, yaitu rumah Ibu Warni. Saat ini, beliau tinggal di Kalimantan dan rumahnya ditempati oleh saudaranya. Kami masih melakukan koordinasi agar perbaikan dapat dilakukan,” jelasnya.
Sementara itu, Ida, perwakilan dari keluarga Warni, menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah hadir meninjau kondisi rumah mereka. Ia berharap perbaikan bisa segera dilakukan agar rumah tersebut kembali layak huni.
“Ini merupakan bentuk perhatian yang luar biasa, di mana pucuk pimpinan Kecamatan Sepatan Timur langsung merespons laporan warga,” ucap Ida, perwakilan keluarga Ibu Warni.
Ia turut menyampaikan apresiasi atas kehadiran Camat Sepatan Timur beserta rombongan yang telah meninjau langsung kondisi rumah.
”Kami, keluarga Ibu Warni, mengucapkan terima kasih atas kedatangan Pak Camat beserta rombongan,” ucap Ida.
”Kami berharap rumah yang saat ini saya tempati bisa segera diperbaiki atau dibangun kembali agar layak huni, mengingat kondisi ekonomi kami yang pas-pasan dan belum mampu melakukan perbaikan sendiri,” harapnya. (ran)
Sumber: