PKS Target 30 Persen Pengurus Diisi Anak Muda

PKS Target 30 Persen Pengurus Diisi Anak Muda

Ketua DPD PKS Kota Tangsel, Mustopa.-(Endang Sahroni/Tangerang Ekspres)-

TANGERANGEKSPRES.ID, SETU — Dewan Pengurus Da­e­rah atau DPD Partai Ke­adilan Sejahtera (PKS) Kota Tangsel target minimal 30 per­sen perempuan dan anak muda masuk dalam kepengurusan periode 2025-2025. Saat, nama-nama yang akan mengisi ke­pengurusan tersebut terus di­matangkan. 

Sekretaris DPD PKS Kota Tang­sel, Nabil Ahmad Fauzi mengatakan, sesuai kebijakan partai, minimal komposisi ke­pengurusan PKS adalah 30 per­sen anak muda dan 30 per­sen perempuan.

”Komitmennya (struktur ke­pe­ngu­rusan PKS, red) adalah minimal 30 persen anak muda dan 30 persen Perempuan,” kata Nabil, melalui pesan sing­kat, Senin 25 Agustus 2025.

Nabil melanjutkan, persentasi 30 persen anak muda diambil secara akumulasi. Dalam hal ini, termasuk dari target mini­mal 30 persen pengurus perem­puan, di dalamnya juga ada pengurus yang masih kategori anak muda.

”Sampai saat ini masih proses. Belum selesai plotingnya,” im­buh Nabil, saat ditanya progres nama-nama yang akan mengisi struktur kepengurusan DPD PKS Kota Tangsel.

Disoal mengenai syarat masuk dalam kepengurusa DPD PKS Kota Tangsel, Nabil memapar­kan bahwa syarat minimal ada­lah tercatat sebagai kader atau anggota aktif PKS.

Namun demikian, lebih detail­nya PKS sudah memiliki rambu-rambu organisasi yang menjadi acuan untuk menentukan kader mana yang bisa masuk dalam struktur kepengurusan.

”PKS punya pola kaderisasi yang terbagi dalam lima jenjang keanggotaan. Kemudian, dari jenjang itu dibagi menjadi tiga tingkatan utama,” kata pria yang juga duduk di kursi le­gislatif Kota Tangsel ini. 

Jenjang tersebut adalah per­tama, jenjang pendukung. Jen­jang ini merupakan jenjang awal keanggotaan di PKS. Ke­dua, jenjang penggerak. Yaitu, jenjang menengah dalam pola kaderisasi.

Kemudian, ketiga, jenjang Pelopor. Jenjang ini meru­pakan jenjang tertinggi dalam pola kaderisasi PKS.

”Untuk pengurus DPD PKS, kategorinya jenjang keang­gotaan Pelopor,” pungkasnya. 

Semetara itu, Ketua DPD PKS Tangsel Mustopa menje­laskan alasan kenapa PKS Kota Tangsel akan mengisi kepengurusan dengan anak muda. 

Menurutnya, rencana me­ngisi anak muda dalam kepe­ngurusan PKS Kota Tangsel tidak lepas dari sejarah terben­tuknya PKS.

”Kenapa harus memasukan anak muda? Karena, sejarah­nya PKS ini terbentuk juga oleh anak-anak muda,” Mus­topa, melalui sambungan te­lepon, Senin 25 Agustus 2025.

Sumber: