PMM: Kolaborasi mahasiswa dan masyarakat untuk Pendidikan dan Kesehatan Berkualitas

PMM: Kolaborasi mahasiswa dan masyarakat untuk Pendidikan dan Kesehatan Berkualitas

--

BOGOR, TANGERANG EKSPRES.ID - Program Pemberdayaan Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Esa Unggul (UEU), di Desa Cicadas, Kecamatan Ciampea, Bogor, Jawa Barat, digelar berbeda. Sebab, dalam kegiatan kali ini, UEU menggandeng Unika Atmajaya. 

Dalam PMM yang digelar mulai Juli hingga Desember 2025 ini, UEU dengan 20 mahasiswa dari PGSD dan keperawatan beserta dosennya. Selain itu, pihak dosen UEU juga berkolaborasi dengan dosen Unika Atmajaya Hal ini, dilakukan UEU dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan masyarakat. 

Ketua Pelaksana PMM UEU, Dr. Ratnawati Susanto, menjelaskan kegiatan ini didanai oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM). Disamping itu, dukungan dari Yayasan Pendidikan Kemala Bangsa, LPPM dan Desa Cicadas, juga menjadi bagian penting dari suksesnya kegiatan itu.

"Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dan berkelanjutan bagi masyarakat, khususnya masyarakat Desa Cicadas, sehingga bisa menjadi contoh bagi program-program pemberdayaan masyarakat lain di berbagai daerah," kata Ratnawati.

Ratnawati melanjutkan, secara substansi, kegiatan ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Terutama dalam peningkatan pendidikan masyarakat dan pemahaman terhadap kesehatan. "Karena kesehatan itu adalah jantung kehidupan masyarakat," ucapnya.

Terkait pemilihan lokasi, Ratna menjelaskan, bahwa pemilihan lokasi ini didasarkan pada peluang melakukan PMM dari DPPM dengan pemberdayaan Desa Cicadas sebagai Desa Binaan Universitas Esa Unggul.

"Adapun tema PMM yang diusung sejalan arah pengembangan desa dan SDG’s poin 4 yaitu, Pendidikan Berkualitas dan SDG's Poin 3, Kesehatan dan Kesejahteraan," terang Ratnawati seraya mengatakan, kegiatan ini melibatkan mitra Komunitas guru SDN Cicadas 02 dan anggota TP PKK desa Cicadas.

Sementara, Psikolog Maria Claudia Wahyu Trihastuti, dari Unika Atmajaya yang tergabung dalam kegiatan ini menjelaskan pentingnya pendampingan perilaku belajar. 

"Kami berfokus pada penguatan motivasi dan kemandirian belajar siswa, sehingga mereka dapat berpartisipasi aktif dalam proses pendidikan," katanya. 

Adapun dosen yang bertanggung jawab atas program kesehatan, Yuliati, mengatakan pada kegiatan PMM tersebut, ia memberikan edukasi kepada warga perihal pentingnya pemenuhan gizi masyarakat.

"Khususnya terkait gizi seimbang dan pola hidup sehat. Ini sangat penting untuk mencegah penyakit dan meningkatkan kualitas hidup warga," kata Yuliati. 

 

Rangkaian Kegiatan PMM

Sumber: