Wisata Bendungan Karian Belum Dikelola Secara Profesional
Arya Megantara, Ketua Kelompok Sadar Wisata Desa Pasirtanjung, Kecamatan Rangkasbitung.-Ahmad Fadilah-
Urusan keselamatan ini, kata dia, bukan hanya SDM nya, tapi juga peralatan dan perlengkapannya, seperti alat keselamatan, pelampung dan perahu rescue. Bahkan, lebih nyaman dan aman kalau ada perahu patroli dari pihak terkait dalam hal ini pihak balai besar, PU, Pemprov, Pemkab Lebak, aparat kepolisian,TNI, dinas pariwisata, dinas perhubungan, BPBD dan Tim SAR.
“Harus diingat oleh kita semua, bahwa keberadaan objek vital dan mega proyek waduk terbesar ketiga di Indonesia ini, luas genangannya hampir 1900 hektar, meliputi 4 kecamatan dan banyak desa, dengan volume air tidak kurang dari 500 juta kubik air ini," ungkapnya.
Untuk itu, keberadaanya harus sesuai dengan tujuan dan perencanaan, bisa membawa manfaat positif bagi masyarakat sekitarnya yang berdampak, tentunya juga bisa menjadi sumber PAD bagi Kabupaten dan PADes bagi desa- desa di sekitar Waduk Karian.
"Saya yakin, apabila dikelola dan dibina dengan baik, wisata bendungan karian ini akan maju," ucap Mega.(*)
Sumber: