10 Pejabat Masuk 3 Besar Calon Kepala OPD
CIPUTAT-Seleksi pejabat atau lelang jabatan lima kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Tangsel, memasuki babak akhir. Sebanyak 10 pejabat dari 39 peserta lelang jabat jadi yang terbaik. Kini, penentuan siapa yang akan memimpin kelima OPD itu ada di tangan Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany. Munculnya 10 nama pejabat itu diketahui setelah, Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), memberikan rekomendasi hasil seleksi jabatan, pekan lalu. KASN, merestui hasil seleksi dengan mencantumkan 10 orang peserta terbaik. Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan, seleksi itu secara tahapan kepanitiaan sudah selesai. Artinya, panitia seleksi (Pansel) yang terdiri dari lima orang dari berbagai disiplin ilmu sudah menyelesaikan tugasnya. “Semua tahapan di Pansel sudah selesai. Sekarang tidak tahapan wawancara dengan kepala daerah, saya (wakil walikota, red) dan ibu walikota,” kata Pak Ben, sapaan akrab Benyamin Davnie, kemarin. Dengan demikian maka, nasib kelima belas pejabat yang masuk tiga besar ada di tangan walikota. Dalam hal ini, tergantung restu walikota kepada siapa dari para pejabat itu. “Intinya, yang menjadi dasar pemilihan itu ya semua prosedur yang sudah dilalui para peserta. Mereka yang sudah lulus itu pada dasarnya sudah memenuhi kualifikasi sebagai kadis,” kata Pak Ben lagi. Terkait proses seleksi, Pak Ben mengakui jika waktunya cukup lama. Hal ini, tidak disebabkan karena satu pihak semata. Melainkan juga karena kendala momen Idul Fitri sehingga kepotong liburan bersama. Sebetulnya, kata Pak Ben, pihaknya menginginkan agar, seleksi itu segera selesai. “Tapi kan, ini berkaitan dengan KASN. Walau pun kita sudah pengin cepat namun karena rekomendasi KASN belum keluar, akhirnya kita harus menunggu itu,” jelasnya. Sebelumnya, saat dikonfirmasi Tangerang Ekspres terkait rekomendasi lelang jabatan Pemkot Tangsel, Kepala Sekretariat KASN Harry Mulya Zein membenarkan jika rekomendasi telah dikeluarkan KASN. “Sudah kita berikan rekomendasi dari hasil sejumlah tahapan yang sudah dilakukan pansel. Tinggal selanjutnya Pemkot Tangsel menentukan dari ketiga nama kandidat,” ungkapnya. Di sisi lain, Harry menambahkan, KASN dalam proses lelang jabatan fokus pada penempatan aparatur sipil negara berdasarkan kualifikasi, kompetensi, dan kinerja. Menurutnya berbagai proses tersebut yang harus selalu dikoordinasikan antara Pemkot Tangsel dan KASN. “Berbagai tahapan-tahapannya dibahas, sejauh mana kompetensi pansel dan teknis penyeleksiannya. Untuk Tangsel tinggal diumumkan saja oleh Pemkot,” tambahnya. Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Tangsel Apendi belum dapat memastikan kapan kelima kepala OPD devinitif tersebut diumumkan. Namun di sisi lain, pihaknya juga mulai menyiapkan kembali lelng jabatan tahap kedua pada tiga OPD. “Setelah pelantikan kelima kepala OPD yang diumumkan dari lelang jabatan yang pertama, maka kikta langsung berfokus kembali untuk melakukan lelang tahap kedua bagi tiga OPD lagi,” imbuhnya. (esa)
Sumber: