Rawan Bencana, DPRD Dorong Pengadaan Alat Deteksi Tsunami

TangerangEkspres.co.id - Anggota Komisi V DPRD Provinsi Banten, Sopwan mengaku Provinsi Banten menjadi salah satu daerah yang rawan terdampak bencana tsunami. Maka dari itu pihaknya mendorong adanya pengadaan alat deteksi dini tsunami. "Kalau melihat kebutuhannya sangat urgent ya. Karena ada isu-isu bahwa Provinsi Banten khususnya pantai selatan, itu memang ada kekhawatiran isu itu akan ada sekian meter ombak atau tsunami yang akan menggulung wilayah Provinsi Banten," katanya saat ditemui di gedung DPRD Banten, KP3B, Kota Serang, Kamis (25/5). Ia menjelaskan, dirinya sempat diajak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten untuk mengkaji kebutuhan alat deteksi dini. Namun ia juga belum mengetahui kelanjutannya apakah program pengadaan akan direalisasikan di tahun ini. "Karena ini masih dalam bentuk kajian. Mungkin apakah itu menjadi program atau tidak nanti tergantung pada hasil kajian," ujarnya. Sopwan juga sempat menanyakan jumlah kebutuhan alat deteksi dini tsunami tersebut. Sebab pesisir pantai di Provinsi Banten cukup panjang, namun sayangnya masih minim alat deteksi itu. "Kebutuhannya pun nantinya akan diketahui usai kajian, saya tidak banyak membahas mengenai materi pengkajian nya, oleh karena itu lebih komprehensif kan tentunya adalah yang mengawasi pada bidangnya, yaitu BMKG," terangnya. Menurutnya, alat tersebut sangat dibutuhkan demi keselamatan jiwa masyarakat di Provinsi Banten. Sehingga pemerintah dan masyarakat dapat melakukan mitigasi bencana, atau mengurangi dampak bencana. "Inikan serem juga gitu, antisipasi itu saya kira penting. Kalau memang Pemprov Banten dalam hal ini dapat menganggarkan, kenapa tidak? Demi kemaslahatan umat dan demi keselamatan rakyat," tuturnya. Maka dari itu, pihaknya akan melaporkan kepada pimpinan komisi dan DPRD Banten untuk bisa sama-sama mendorong pengadaan alat sesuai dengan kebutuhan di Provinsi Banten. "Saya pikir kalau sudah ada program itu tentu sebagai mitra kerja, Komisi V Insya Allah saya akan melaporkannya kepada pimpinan komisi ataupun pimpinan DPRD atau melalui fraksi kami, pimpinan fraksi saya pikir penting untuk didorong," ungkapnya. (*) Reporter: Syirojul Umam

Sumber: