PMI Tunggu Pemkot Bahas Plasma Darah

PMI Tunggu Pemkot Bahas Plasma Darah

TANGERANG - Rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menggunakan plasma darah untuk terapi pasien Covid-19 belum terealisasi. Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang masih menunggu rencana tersebut. Ketua PMI Kota Tangerang Kuswarsa mengatakan, PMI sudah siap jika Pemkot Tangerang menggunakan sistem plasma darah dalam penyembuhan pasien yang terpapar virus corona. "Kami siap membantu, karena PMI Kota Tangerang mempunyai alatnya dan PMI Pusat juga sudah ada penunjukan. Tinggal prosesnya seperti apa, masih dalam pembahasan,"ujarnya. Kuswarsa menambahkan, nantinya akan ada MoU untuk menggunakan sistem plasma darah dalam penyembuhan virus corona. Tetapi MoU tersebut, sampai saat ini belum ada kelanjutannya apakah dengan Pemkot atau dengan pusat. "Sampai saat ini belum ada pembicaraan dengan Pemkot Tangerang, tetapi memang semua PMI di daerah juga sudah dapat intruksi untuk membantu dalam penangan penyembuhan virus corona dengan plasma darah,"paparnya. Sementara itu, Walikota Tangerang Arief R Wismansyah menuturkan, akan mencoba menggunakan penyembuhan pasien Covid dengan plasma darah. "Beberapa waktu lalu saya ketemu mantan Dandim Tangerang, dia menceritakan penanganan virus corona di Secapa dengan plasma darah dari orang yang sembuh. Dan ini akan kita coba,"ungkapnya. Ia menjelaskan, penggunaan plasma darah untuk penyembuhan pasien virus corona masih dalam kajian. Hal tersebut dilakukan untuk memastikan, apakah bisa menggunakan plasma darah menyembuhkan virus corona. "Kita akan panggil pakarnya terlebih dahulu, kita kaji seperti apa penggunaan palsama darah orang yang sembuh dari corona. Jika memang berhasil maka akan kita coba di Kota Tangerang,"tutupnya. (ran)

Sumber: