5 Hotel untuk Dokter dan Paramedis

5 Hotel untuk Dokter dan Paramedis

SERPONG-Untuk menunjang dan menjaga kesehatan tenaga medis yang melayani pasien Covid-19, Pemkot Tangsel tidak tinggal diam. Salah satu yang dilakukan adalah dengan berinisiatif menyediakan beberapa hotel untuk tempat istirahat. Pemkot Tangsel melalui Dinas Pariwisata telah berkoordinasi dengan beberapa hotel di wilayah pemekaran dari Kabupaten Tangerang dan juga berkoordinasi, termasuk dengan Perhimpunan Hotel dan Restaurant Indonesia (PHRI) Kota Tangsel. Kepala Dinas Pariwsiata Kota Tangsel Dadang Sofyan mengatakan, sudah ada lima hotel yang bersedia untuk dijadikan tempat istirahat bagi tenaga medis dan paramedis yang menangani virus corona. "Hasil koordinasi yang kita lakukan ada lima hotel yang siap dan bersedia dijadikan tempat istirahat petugas medis dari Gugus Tugas virus corona. Mudah-mudahan ada lagi bersedia dijadikan tempat istirahat sehingga kita mudah memilihnya," ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Rabu (8/4). Dadang menambahkan, lima hotel tersebut adalah Grand Zuri, Santika BSD, Aviari Bintaro, Hotel Santika Premiere Bintaro dan Hotel Soll Marina Serpong. Dari kelima hotel tersebut hanya Hotel Santika BSD yang bisa dikatakan sudah siap dari segala aspek yang dibutuhkan. "Hanya Hotel Santika BSD yang paling siap, baik secara mental dan fisik untuk melayani petugas medis yang menjadi garda terdepan penanganan virus corona," jelasnya. Masih menurutnya, manajemen hotel tersebut saat ini sedang menunggu arahan lebih lanjut terkait teknis pelaksanaannya dari Pemkot Tangsel maupun Gugus Tugas Covid-19. "Saya berharap empat hotel lainnya juga segera siap bisa sewaktu-waktu tempatnya didajikan tempat istirahat bagi tim medis," tuturnya. Sementara itu, Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan, setidaknya ada ratusan tenaga medis dan paramedis yang menangani pasien Covid-19 di Kota Tangsel. Mulai dari dokter spesialis, dokter umum, perawat, bidan dan lainnya. "Jadi untuk menangani virus corona tidak hanya hanya dokter saja namun, banyak orang yang terlibat, salah satunya pengemudi ambulan dan lainnya," ujarnya. Pria yang biasa disapa Pak Ben ini menambahkan, Pemkot Tangsel berinisiatif untuk melayani tenaga medis dan paramedis yang tidak kenal lelah membantu pemerintah menangani Covid-19. Mereka tidak kenal waktu maupun lelah, rela menainggalkan keluarga untuk kepengingan masyarakat. Namun, Pemkot Tangsel masih akan menunggu adanya permintaan dari tenaga medis dan paramedis untuk singgah beristirahat di lima hotel yang sudah ditunjuk. "Belum ada permintaan namun, kita tetap siaga. Nantinya jika sudah ada permintaan, kami akan siapkan transportasi antar jemput menuju hotel," tuturnya. (bud)

Sumber: