Warga Jurumudi Minta Bantuan Camat

Warga Jurumudi Minta Bantuan Camat

TANGERANG – Warga RT 02/01,  Kelurahan Jurumudi yang lahannya terdampak  Tol Kuciran-Bandara mendatangi kantor Kecamatan Benda, Senin (17/6). Mereka datang meminta bantuan camat agar persoalan warga dengan pengembang tol bisa segera terselesaikan. Kedatangan warga ke kantor kecamatan sambil membawa spanduk dan kertas karton bertuliskan aspirasi memperjuangkan harga lahan sebesar Rp 6,2 juta per meter. Koordinator warga H. Delan mengatakan, kedatangan mereka ke kantor Kecamatan untuk meminta perhatian Pemkot Tangerang dan Kecamatan Benda agar turun tangan membantu permasalahan warga yang sudah terjadi sejak 2017. "Aksi ini kita gelar, karena memang sudah lama sekali. Kami datang untuk menuntut hak kami dan juga meminta pihak kecamatan dalam hal ini Pak Camat untuk membantu kami agar bisa selesai,"ujarnya. Delan menambahkan, lahan warga mau dibayar sebesar Rp2,6 juta per meter. Sedangkan warga meminta Rp6,2 juta per meter. "Kalau harga segitu kami tidak mau, karena tidak sesuai dengan tanah yang kami miliki. Sampai kapanpun kami akan menuntut hak kami agar bisa selesai, tolong manusiakan kami dan jangan tutup mata dengan kasus ini,"paparnya. Sementara itu, Camat Benda Teddy Rustendy menjelaskan, pembebasan lahan sudah sejak 2017. Pada tahun itu terdapat 68 bidang tanah berdampak proyek tol yang masuk dalam proses pengadilan. Namun, 27 bidang tanah diantaranya mengalami kendala. "Dari 68 bidang ada sisa 27 bidang yang masih terkendala. Tetapi memang sulit untuk bisa dibantu karena sisa bidang tersebut sudah masuk dalam persidangan dan celahnya sangat sedikit sekali," tutupnya. (mg-9)

Sumber: