Banyak Peluang, Brasil yang Menang
SALON DE PROVENCE - Tak nampak wajah kecewa di wajah Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan, setelah Timnas U-19 Indonesia mengalami kekalahan tipis 0-1 dari Brasil, di Stade d'Honneur Marcel Roustan, Salon de Provence, Prancis, pada Kamis (1/6) dini hari WIB. Dalam pertandingan penyisihan Grup C Turnamen Toulon 2017 di Prancis itu, Timnas U-19 Indonesia memang lebih banyak menyerang dengan berbagai kombinasi permainan, tetapi Timnas U-20 Brasil lebih efektif dalam penyelesaian akhir dari sedikit peluang yang bisa didapatnya. Kekalalahan 1-0 dianggap Indra Sjafri Pelatih Timnas U-19 bukan karena penampilan anak asuhannya yang jelek. Tapi diungkap mantan pelath Bali United itu lebih karena kondisi pemain yang belum stabil setelah menempuh perjalanan cukup jauh. "Pemain belum 100 persen beradaptasi. Serta kondisi pemain yang masih jetlag," ungkap Indra. "Anak-anak sudah bermain bagus serta secara game kami masih bisa bermain lebih baik lagi," kata Indra. "Kekurangan yang ada akan kami perbaiki agar lebih baik lagi menghadapi Ceko (Sabtu 3 Juni 2017, red)," imbuhnya. Sepanjang pertandingan yang disiarkan secara langsung beIN Sport ini, Indonesia sudah memberikan penampilan terbaiknya melawan tim kuat Brasil. Indonesia tampak lebih unggul dalam serangan dan memenangkan permainan di lapangan tengah. Sebenarnya Rachmat Irianto dkk sudah mengawal pertahanan dengan koordinasi yang cukup baik. Sayangnya, satu kelengahan di menit 38, membuat tendangan kaki kanan Gabriel Novaes dari sisi kanan tak mampu dihentikan kiper M. Riyandi dan gol. Itulah satu-satunya gol yang dicetak Brasil dari sedikit peluang yang bisa didapat. Brasil memang bermain dengan penuh percaya diri sebagai tim yang sudah 10 kali menjuarai turnamen ini. Tim Samba lebih tenang dan sabar dalam mencari peluang, sehingga mereka lebih efektif dalam melakukan penyelesaian akhir. Sebaliknya Egy dkk yang unggul dalam penguasaan bola, dan lebih banyak menyerang, justru tak satu pun peluang menghasilkan gol. Tampak jelas para pemain Indonesia sangat ingin menjebol gawang Brasil, sehingga seringkali terburu-buru dan tidak tenang dalam melakukan penyelesaian akhir. Dengan kekalahan ini, Indonesia untuk sementara berada di peringkat keempat grup C. Tim asuhan Indra Sjafri ini, kalah produktifitasa gol dari Skotlandia yang juga menelan kekalahan dari laga pertama. Skotlandia kalah 2-3 dari Rep Ceko. Timnas U-19 Indonesia selanjutnya akan melakoni laga kedua, menghadapi Rep. Ceko pada, Sabtu (3/6). Tiga hari berselang mereka akan memainkan laga penutup penyisihan grup C kontra Skotlandia. Turnamen Toulon adalah salah satu event usia muda bergengsi Eropa yang beberapa alumninya menjadi pemain internasional, bahkan legenda negara mereka masing-masing seperti Lionel Messi, Cristiano Ronaldo, Zinedine Zidane. Kejuaraan ini dikenal juga dengan nama Festival Espoirs de Toulon dan telah bergulir sejak 1967. (apw/wid)
Sumber: