Aktivitas masyarakat perkotaan yang begitu dinamis membuat transaksi digital semakin digemari. Pembayaran non tunai jauh lebih memudahkan tanpa harus membuka dompet merogoh uang tunai. Salah satunya, PayPro telah menegaskan kehadirannya sebagai salah satu penyedia layanan transaksi digital sejak April 2017. PayPro mampu bersaing dalam era transaksi non-tunai. Untuk mendukung tujuan tersebut, PayPro hadir dalam bentuk aplikasi, sehingga mudah diakses oleh masyarakat, serta dapat digunakan untuk beragam transaksi sehari-hari.
Misalnya, transaksi untuk transportasi sehari-hari seperti KRL Commuter Line dan ojek online Grab, dengan penawaran-penawaran seperti cash back spesial bagi pengguna PayPro. Tidak hanya memberikan layanan untuk pembayaran kebutuhan sehari-hari, PayPro semakin menarik dengan adanya fitur pembayaran menggunakan "QR code". Fitur ini dapat digunakan di merchant-merchant terkemuka antara lain The Coffee Bean, Gramedia, Haagen Dazs, dan Puyo.
"Hal ini menunjukkan kesiapan PayPro untuk bersaing dalam pembayaran digital kebutuhan lifestyle. Kami masih sangat baru dan sudah ada 7 juta user yang mendowload aplikasi kami," tegas Chief Marketing Officer (CMO) PayPro, Heidi Bokau, di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (17/5).
Selain itu, keperluan masyarakat untuk membayar berbagai tagihan mulai dari listrik, air, dan telepon, sampai berbelanja, akan dapat dilakukan hanya dengan menggunakan aplikasi digital ini. Untuk kebutuhan berbelanja, PayPro telah menjalin kerjasama dengan beberapa merchant seperti Indomaret dan Alfamart.
Kebutuhan masyarakat untuk membayar pinjaman, difasilitasi bersama dengan Bank DBS. Begitu pula untuk pembayaran asuransi premium, juga tersedia dengan adanya kerjasama dengan BPJS, Jiwasraya, dan Tokio Marine.
"Sudah menjadi komitmen PayPro untuk menjadi aplikasi terdepan dalam memberikan solusi bertransaksi untuk beragam keperluan masyarakat," papar Heidi.
PayPro memiliki dua produk yaitu aplikasi online dan offline (dengan chip). Aplikasi online dapat digunakan melalui smartphone dan aplikasi offline berupa chip dapat ditempelkan di belakang smartphone kemudian digunakan dengan melakukan tapping, salah satunya untuk naik KRL dan TransJakarta.
Pengguna cukup mendaftarkan nomor ponsel apapun operatornya tanpa harus memiliki rekening bank. Topup saldo bisa dilakukan di mini market Alfamart dan Indomaret. PayPro melihat peluang pasar transaksi digital masih terbuka lebar seiring perkembangan zaman. (cr1/JPG)