Taklukan Aceh United 4-0, Cilegon United Merapat Ke Papan Atas

KESEBELASAN Cilegon United (CU) berhasil merapat ke klasemen papan atas Liga 2 Grup Barat usai pesta gol saat menjamu Aceh United, Senin sore (9/7). Pada laga lanjutan Liga 2 yang digelar di Stadion Krakatau Steel, Kota Cilegon, CU menang dengan skor 4-0. Kemenangan ini mendongkrak posisi CU dari posisi 10 ke peringkat ke-7 klasemen dengan koleksi 9 poin. Dalam laga kemarin CU unggul dua gol di babak pertama. Gol langsung tercipta pada menit kedua melalui titik penalti. Abdul Azis yang ditunjuk sebagai eksekutor berhasil melaksanakan tugas dengan baik. Gol kedua CU tercipta melalui tembakan keras kapten tim Rinto Ali pada menit 35. Dua gol lainnya tercipta di babak kedua, dimana CU menambah gol melalui pemain pengganti Andi Sopian pada menit 60. Sedang gol penutup dihasilkan Hari Habrian menit 75. Gol ini tercipta indah lantaran Hari berhasil memperdaya kiper dan menceploskan bola walaupun di gawang dijaga dua bek Aceh United. Pelatih CU, Imam Riyadi merasa bersyukur anak asuhnya mampu bangkit dan berhasil memenangkan pertandingan ini. Kemenangan yang diraih ini juga tidak mudah didapat karena Aceh United juga memberikan perlawanan sengit di laga tersebut. “Kemenangan ini hasil kerja keras anak-anak yang berhasil menerapkan strategi dengan bagus. Saya salut dengan perjuangan anak-anak yang tampil maksimal di partai kandang,” ujar dia. "Pada babak kedua saya tetap menginstruksikan anak-anak menyerang. Hasilnya kami berhasil menambah 2 gol lagi. Selisih gol bisa menjadi krusial oleh karena itu walaupun sudah menang kami masih berusaha untuk menambah margin gol,” kata Imam. Sementara itu gelandang CU Hari Habrian bergembira berhasil bangkit usai dikalahkan Persis Solo dan menang melawan Aceh United. Kemenangan ini juga mendongkrak semangat tim untuk menghadapi partai selanjutnya. “Kami berterima kasih atas dukungan. Untuk laga selanjutnya melawan PSPS kami optimistis mampu mencuri poin,” jelas Hari. Sementara itu pelatih Aceh United Simon mengatakan, gol cepat yang didapat CU melalui titik penalti membuat semangat anak asuhnya jatuh. Ia menilai seharusnya wasit tidak memberikan penalti tersebut. “Kami kecewa lawan mendapatkan gol cepat. Saya menilai seharusnya tidak penalti. Saya kecewa dengan kekalahan ini tapi kami tidak boleh larut dan wajib bangkit di partai selanjutnya agar tetap berada di papan atas wilayah barat,” tutup Simon. (apw/rbnn)