Jelang Laga Pekan Ketujuh Liga 2, Wajib Tiga Poin di Rembang

Kamis 05-07-2018,05:20 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

KEMENANGAN yang diraih Persis Solo serta kekalahan yang dialami PSIR Rembang membuat Persita bertekad meraih kemenangan saat bertamu ke Stadion Krida, Rembang, Minggu (8/7) sore. Tiga poin menjadi wajib buat skuat Pendekar Cisadane jika ingin tetap ada di persaingan papan atas Liga 2. Ya, kemenangan Persis atas Cilegon United 2-0 membuat selisih poin dengan tim papan atas kembali melebar. Persis Solo mengoleksi 12 poin selisih 3 poin dari pemuncak klasemen sementara Semen Padang dengan 15 poin. Sementara kekelahan 0-1 PSIR Rembang saat menjamu Perserang, jadi motivasi buat Ade Jantra dkk dalam mendulang poin penuh meski tampil di kandang lawan agar bisa merangsek ke posisi 4 besar klasemen. Dengan kemenangan atas PSIR maka bisa dikatakan Persita kembali masuk dalam persaingan perebutan tiket ke babak 8 Besar. "Kita butuh poin penuh untuk bisa terus berada di rel persaingan ke babak 8 Besar, kesempatan terbuka menghadapi PSIR Rembang. Tanpa maksud meremehkan kekuatan PSIR Rembang kondisi tim Persita sudah lebih baik setelah menang atas Persiraja, kepercayaan diri pemain juga sudah tumbuh," ucap I Nyoman Suryanthara. Sementara itu Elly Idris Pelatih Persita menyatakan kemenangan atas Persiraja diyakini sudah mengembalikan semangat bertanding pasukannya di kompetisi Liga 2. Saat ini dirinya tinggal meningkatkan beberapa kemampuan pemain dan tim agar bisa kembali meraih poin di Rembang. "Kalau saya lihat pemain masih kelelahan setelah menjalani TC (Training Camp, red), tapi sebelum main ke Rembang saya yakin hasil TC akan semakin terlihat dan itu akan meningkatkan kemampuan secara tim," yakin Elly. Peningkatan kemampuan pemain yang masih menjadi PR (Pekerjaan Rumah) buat dirinya adalah terkait ketajaman pemain dan organisasi pertahanan. Dua hal yang dibenahi saat TC dinilai masih belum optimal saat pertandingan kontra Persiraja. "Bukan tidak bersyukur atas empat gol, tapi kalau pemain lebih tenang dan sabar dalam memanfaatkan peluang saya cukup yakin ada 4 gol lagi yang harusnya tercipta. Ini yang akan kami drill (latih, red) mulai Kamis, mudah-mudahan ketajaman pemain semakin meningkat," ucap Elly. Sementara soal lini pertahanan yang sempat membuat was-was saat Persiraja mampu membuat gol cepat, Elly menilai organisasi pertahanan tidak berjalan saat itu. Saat kembali latihan hal tersebut akan menjadi bahan koreksi agar tidak terjadi lagi di Rembang. "Saya akan cari tahu apakah karena hilang konsentrasi atau kurang komunikasi sehingga dua gol tercipta dalam waktu kurang dari 10 menit, di Rembang hal ini tak boleh terjadi lagi. Akibatnya bisa fatal dan itu tidak boleh terjadi kalau ingin membawa pulang poin," tukas Elly. Soal pola permainan 4-3-2-1 yang diterapkan Elly Idris, pencetak 1 gol ke gawang Persiraja Aldi Al Achya mengaku cukup nyaman dengan pola baru tersebut. Ditambah kecepatan pemain, skuat Persita lebih enak untuk menembus pertahanan lawan. "Pergerakan teman-teman yang lain yang cukup cepat sehingga membuka celah untuk pemain depan membuat gol, selain itu permainan jadi stabil di lini tengah. Pemain depan dan gelandang saling bantu," ujar Top Skor ISL U-21 tahun 2014 itu. Meski bermain di kandang lawan Aldi berharap Persita tetap menerapkan pola tersebut. "Kami enjoy main dengan pola saat menghadapi Persiraja, tapi kami semua serahkan pada pelatih. Yang jelas saya siap jika dipercaya kembali di Rembang nanti," tutupnya. (apw)

Tags :
Kategori :

Terkait