TANGERANG- Polres Metro Tangerang Kota menggelar apel pasukan gabungan bersama TNI di lapangan Ahmad Yani, Senin (25/06). Apel ini untuk mempersiapkan pengamanan Pilkada Kota Tangerang yang diikuti sebanyak 1.699 personel.
Kegiatan tersebut dilakukan untuk memastikan kesiapan personel maupun perangkat operasional lainnya agar pengamanan di Pilkada serentak tersebut berjalan kondusif dan aman.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Harry Kurniawan mengatakan, pihaknya akan menerjunkan 1.669 personel gabungan untuk kesiapan pengamanan Pilkada Kota Tangerang.
“Total keseluruhannya 1.669 personel, itu sudah di back-up dari dua SSK Polda Metro Jaya Brimob dan Sabhara,” ujar Harry.
Ia menambahkan, ribuan personel gabungan tersebut akan mengamankan sekira 3.900 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar diseluruh Kota dan Kabulaten Tangerang yang menjadi wilayah hukumnya.
“Jumlah TPS ada sekitar 3.900-an. Penjagaannya dimulai besok Selasa di tiap TPS. Anggota kami sudah dibekali SOP dan buku panduan pengamanan, jadi semua akan terlaksana dengan baik dan aman sesuai rencana,” katanya.
Harry pun menekankan kepada para petugas bahwa Polri netral saat Pilkada berlangsung. “Polri harus netral dalam pengamanan pilkada 2018. Polri juga tidak dibebankan masalah pencatatan, jadi khusunya Polri hanya dari aspek pengamanan saja,” terangnya.
Pihaknya pun telah siap mengamankan tahapan Pilkada serentak 2018 mulai dari pemungutan suara, penghitungan suara, hingga penetapan pemenang. Ia juga akan mengawasi beberapa TPS yang diindikasikan rawan kejadian.
“Rawannya itu dalam bentuk banjir, longsor, seperti Periuk akan kita sorot bersama anggota kemasyarakatan lainnya,” tukasnya. (mg06)