4 Ruko di Pasar Serpong Ludes Terbakar

SERPONG-Kebakaran hebat menghanguskan empat ruko di Jalan Raya Serpong, tepatnya di ruko yang berada kawasan pasar Serpong. Tepatnya, di seberang pasar atau sebelah kiri jalan dari arah Muncul. Insiden ini terjadi Selasa (10/4) sekitar pukul 07.50 WIB. Saksi di tempat kejadian perkara (TKP) Ajang (23) mengatakan, kebakaran terjadi saat sebagain toko masih tutup. Saat itu ia sedang membuka toko sembako tempatnya kerja. “Pertama ada asap hitam dari toko handphone. Tak lama keluar api terus membesar dan membakar seluruh toko handphone tersebut dan merambat ke tiga ruko yang berada di sebelahnya," ujarnya, kepada Tangerang Ekspres, Selasa (10/4). Ajang menambahkan, api dengan mudah menjalar ke ruko lain. Lantaran sebelahnya merupakan toko perabotan rumah tangga, toko elektornik dan salon. "Nama toko handphone yang terbakar Aa Nayla Cell, pemiliknya Tommy," tambahnya. Sementara itu, pemilik toko perabotan yang terbakar Ipul mengatakan, saat kejadian ia sedang melayani pembeli. Menurutnya, pemilik toko handphone punya dua ruko, satu dijadikan toko, satu lagi untuk servis dan lokasinya terpisah oleh warung kopi. Sebelum kebakaran ada karyawan toko handphone yang sedang membuka toko, tak lama listriknya mati. "Lantaran listriknya mati lalu karyawan tersebut membuka rollingdoor toko yang dijadikan tempat servis untuk menyalakan NCB yang turun. Saat rollingdoor dibuka banyak asap yang keluar dan seketika langsung keluar api," ujarnya. Ipul menambahkan, toko perabot miliknya berada persis di sebelah tempat servis yang terbakar. Lantaran api langsung membesar seketika merambat ke tokonya dan dua toko lainnya. "Barang dagangan saya tidak ada yang bisa diselamatkan dan mengalami kerugian sekitar Rp300 juta," tambahnya. Hal senada dikatakan pemilik toko elektronik yang terbakar Aziz. Ia mengaku barang dagangan tidak ada yang bisa diselamatankan dan mengalami kerugian sekitar Rp400 juta. "Barang yang terbakar di toko saya kan elektronik semua dan tidak ada yang selamat," jelasnya. Sementara itu, untuk menjinakkan api Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Tangsel mengerahkan 9 unit mobil damkar. Pukul 08.30 WIB api berhasil dijinakkan setelah petugas bekerja keras. Kepala DPKP Kota Tangsel Uci Sanusi mengatakan, api berhasil benar-benar dikuasai satu jam kemudian. "Hasil pemeriksaan sementara api diduga berasal dari korsleting listrik dari toko servis handphone," ujarnya. Uci menambahkan, api untungnya dengan cepat bisa dijinkkan meskipun membakar empat ruko dan tidak merambat ke ruko lainnya. "Kerugian dalam kebakaran tersebut diperkirakan sekitar Rp 800 juta," tambahnya. Pantauan Tangerang Ekspres di lokasi, toko handphone, toko perabotan, toko elektronik tersebut ludes terbakar, sedangkan salon hanya mengalami kebakaran bagian atap bangunan. Lokasi kebakaran jaraknya hanya sekitar 20 meter dari tembok pagar Pasar Serpong atau hanya terbatas dengan toko beras. Saat kebakaran, jalan Raya Serpong tepatnya di depan lokasi kebakaran ditutup untuk mempermudah pemadam kebakaran bekerja menjinakkan api. Kebakaran juga menjadi tontonan warga yang memadati lokasi sekitar. Bagian belakang ruko yang terbakar bersebelahan dengan SDN 1 Serpong. Untuknyanya tembok sekolah tersebut hanya terkena asap dan mengalami gosong. (bud/esa)