SMA Izada, Awali UNBK dengan Mengaji

  PONDOK AREN – Banyak cara sekolah mempersiapkan siswanya untuk menghadapi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun ini. Mulai dari menggelar istigosah hingga pendalaman materi. Namun, ada suasana yang sedikit berbeda di SMA Izada, Pondok Aren, Kota Tangsel. SMA Izada menguatkan sisi spiritualnya para siswa. Dengan menggelar ngaji bersama 30 menit sebelum masuk ke laboratorium komputer dan mengerjakan soal-soal UNBK. Para siswa diajak untuk kembali mengingat Allah.SWT hingga meminta untuk dilancarkan dan dimudahkan menyelesaikan UNBK. “Siswa ditugaskan untuk hadir 30 menit sebelum UNBK berlangsung. Dipimpin langsung oleh Ketua Yayasan, setiap sesi diawali dengan mengaji bersama di mushola sekolah. Anak-anak sudah mendalami materi sejak tiga bulan terakhir. Kini waktu diperkuat disisi spiritualnya,” ungkap Diding, salah satu guru SMA Izada, Senin (9/4). Kata Diding, mengaji bersama tidak hanya dilakukan dihari pertama UNBK. Tapi akan berlangsung hingga UNBK berakhir pada Kamis (12/4) nanti. Sekolah berusaha memberikan kenyamanan dan ketenangan, hingga siswa melangsungkan UNBK dengan hati yang tenang dan pikiran yang fokus. Tak sampai disitu, dua hari sebelum UNBK berlangsung. Ratusan siswa SMA Izada, Kota Tangsel telah menggelar santunan kepada 100 anak yatim di sekolah. Santunan merupakan uluran tangan para siswa kelas XII dari sebagian uang jajan sehari-hari mereka. “Kami hanya berusaha memantapkan hati anak-anak melalui kegiatan sosial atau keagamaan. Semoga doa anak-anak yatim dapat memperlancar berlangsungnya UNBK para siswa SMA Izada. Selain itu, mengajarkan anak-anak untuk ingat dengan orang sekeliling dalam keadaan apa pun,” jelasnya. SMA Izada, Kota Tangsel terus melakukan kemajuan setiap tahunnya. Baik kualitas pendidikan, program pengajaran hingga ketersediaan sarana prasarana beragam ekskul sekolah. SMA Izada kembali berharap, untuk dapat menghantarkan siswa-siswinya kebangku perguruan tinggi negeri. (bun/mas)