“Kalau turun berarti infeksi virus, kalau naik berarti infeksi bakteri. Biasanya kalau yang orang ngomong masuk angin, sebenarnya tidak ada, itu mungkin infeksi virus tapi yang ringan,” ungkapnya.
Christian mengaku, perubahan suhu memang membuat badan tidak terlalu harus beradaptasi terus. Hal itu membuat imunitas turun karena harus beradaptasi juga dengan lingkungan.
“Jadi untuk menjaga imunitas makan yang bergizi dan jangan yang cuma karbohidrat. Makan bergizi, ada vitamin, ada mineral, ada protein. Terus tidur cukup, jangan stres, stres kan memengaruhi imun juga,” ungkapnya.
Untuk menjaga daya tahan tubuh, Christian juga menyarankan masyarakat agar melakukan olahraga. “Olahraga menaikkan imunitas juga dan harus disempat-sempatkan, tapi kalau capek ya istirahat,” tutupnya. (bud/and)