TANGERANGEKSPRES.ID, SERANG — Pemerintah Kota (Pemkot) Serang bersama Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menjalin kerja sama strategis untuk mengembangkan industri olahraga di Kota Serang.
Upaya ini tidak hanya difokuskan pada peningkatan prestasi dan partisipasi olahraga, tetapi juga diarahkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui hilirisasi sektor olahraga.
Plt Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Kota Serang, Zeka Bachdi menyampaikan rasa syukur atas kunjungan jajaran Kemenpora yang dipimpin Asisten Deputi Bidang Wisata Olahraga, Ibnu Hasan pada Senin (11/8).
Kunjungan tersebut menjadi bagian dari sosialisasi program pengembangan industri keolahragaan yang saat ini tengah digencarkan oleh pemerintah pusat.
“Pemerintah Kota Serang menjadi salah satu tujuan pengembangan karena sudah ada pelatihan dari Kemenpora terkait hilirisasi industri olahraga bagi adik-adik kita di Kota Serang,” ujar Zeka.
Menurut Zeka, Pemkot Serang berkomitmen mendukung penuh seluruh program Kemenpora yang tidak hanya memandang olahraga dari sisi sosial, tetapi juga sebagai instrumen untuk meningkatkan pendapatan masyarakat.
Ke depan, event-event olahraga diharapkan mampu menjadi penggerak ekonomi lokal, menumbuhkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta membuka lapangan kerja baru bagi warga Kota Serang.
“Selama ini event olahraga dianggap hanya kegiatan sosial. Ke depan, dengan adanya Deputi Bidang Industri Keolahragaan, event juga bisa bermanfaat langsung bagi masyarakat, menumbuhkan UMKM, dan meningkatkan ekonomi di Kota Serang,” tambahnya.
Zeka menegaskan, Pemkot Serang telah meminta dukungan Kemenpora untuk membantu pembangunan fasilitas olahraga yang memadai. Pembangunan tersebut diharapkan dapat menunjang penyelenggaraan berbagai event olahraga berskala lokal, regional, maupun nasional.
Sementara itu, Asisten Deputi Bidang Wisata Olahraga Kemenpora, Ibnu Hasan mengungkapkan bahwa pihaknya kini memiliki unit baru yang fokus pada industri olahraga, termasuk wisata olahraga.
Unit ini dibentuk untuk memastikan olahraga menjadi bagian dari penguatan ekonomi masyarakat, selain fungsi utamanya sebagai sarana menjaga kesehatan dan kebugaran.
“Kami ingin kegiatan olahraga tidak hanya membuat masyarakat bugar dan bahagia, tetapi juga menggerakkan ekonomi. Event olahraga bisa menjadi wadah silaturahim, memunculkan ide-ide baru, dan membuka peluang usaha, khususnya bagi anak muda,” kata Ibnu.
Ia menjelaskan, peluang ekonomi dari industri olahraga tidak terbatas pada sektor kuliner, tetapi juga meliputi merchandise, pakaian olahraga, hingga jasa pendukung kegiatan. Anak-anak muda diharapkan mampu memanfaatkan kesempatan ini untuk menciptakan peluang usaha sendiri, bukan sekadar menjadi pencari kerja.
Menanggapi permintaan Pemkot Serang, Ibnu menegaskan Kemenpora siap memberikan rekomendasi terkait pengembangan sarana dan prasarana olahraga. Menurutnya, Kota Serang memiliki sejumlah keunggulan, mulai dari lokasi strategis, potensi wisata, hingga dukungan masyarakat yang tertib dan aktif dalam kegiatan olahraga.
“Kota Serang punya fasilitas yang layak, tinggal ditingkatkan lagi. Dengan sarana pendukung yang memadai, perputaran ekonomi dari event olahraga bisa lebih besar. Bahkan kegiatan seperti HUT atau lomba olahraga bisa menghasilkan perputaran uang hingga miliaran rupiah,” ujarnya.