TANGERANGEKSPRES.ID - Pedagang Pasar Sentiong mengapresiasi kinerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang perihal penertiban pedagang kaki lima (PKL) yang dikeluhkan pedagang di pasar setempat.
Salah seorang pedagang resmi Pasar Sentiong Tamim mengatakan, Bupati Tangerang tegas dalam menyelesaikan masalah di Pasar Sentiong. Sebab menurutnya, akibat marak PKL di jalan depan pasar setempat, pedagang yang resmi berjualan di pasar mengeluh.
"Itu karena pembeli sedikit yang masuk ke dalam pasar. Mereka lebih memilih belanja di luar pasar," ungkap Tamim, melalui keterangannya, Rabu (4/6/2025).
Lebih lanjut, menurut Tamim, hal tersebut udah berlangsung lama. Sementara, Perumdam Pasar NKR dinilainya tidak becus mengurus polemik pasar Sentiong.
Menurutnya lagi, karena itu pedagang Pasar Sentiong yang merasa telah membayar resmi ke Perumda Pasar NKR, sudah meminta agar PKL ditertibkan sesuai SP yang diterbitkan Kecamatan Balaraja.
Sebelumnya, Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid bersama unsur Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) diantaranya Kapolresta Tangerang, Dandim 0510/Tigaraksa, langsung turun tangan benahi polemik pedagang Pasar Sentiong.
Diketahui, polemik pedagang Pasar Sentiong bermula dari maraknya PKL yang dibekingi preman. Akibatnya pedagang pasar Sentiong mengeluh hingga melakukan aksi unjuk rasa Selasa (3/6/2025).
Dalam kunjungannya, Bupati Tangerang H Maesyal Rasyid mengimbau PKL yang berjualan di bahu jalan agar memanfaatkan ruang dagang yang telah disediakan sesuai aturan yang ada. Terlebih, banyak keluhan dari warga antara lain masalah kemacetan dan sampah. (*)