"Saya pastikan semua jemaah haji mengikuti cek kesehatan dan dinyatakan siap berangkat, untuk kasus pak Saripudin tiba-tiba depresi dan menolak ke Mekah hal itu diluar kuasa kami," tuturnya.
Dikatakan dia, menurut prosedur, karena keberangkatannya gagal alias tidak jadi. Maka, biaya haji pak Saripudin dapat diambil atau dikembalikan kepada yang bersangkutan.
"Sebetulnya kasus jemaah haji depresi ini ada 2 orang, hanya jemaah haji yang satunya lagi sudah berada disana (Mekah) yang saat ini dalam penanganan medis," ucapnya.(*)