Fadli mengaku, saat berdiskusi dengan BKPSDM Kota Tangsel kemungkinan inovasi tersebut akan diterapkan di OPD-OPD sampai tingkat kelurahan dan kecamatan. "Infonya lebh kepada kepala OPD karena banyak undangan-undangan.
Kalau untuk saat ini May-I System ini baru sampai walikota," tutupnya.
Sementara itu, Lurah Pakulonan Dwi Santoso yang menerima penghargaan pencanangan kelurahan Cinta Statistik (Cinta) mengaku senang karena ditunjuk Kota Tangsel untuk mewakili Kota Tangsel ketingkat nasional sebagai kelurahan Cantik.
"Tujuannya terutama dari kalau Cantik ini mengolah data, jadi data yang disajikan itu Santik sesuai slogannya. Sehingga masyarakat mudah membaca data dan selama ini data bentuknya buku dan sekarang digital," ujarnya.
Dwi menambahkan, nantinya inovasi tersebut akan disebarkan khusus ke Kelurahan Pakulonan dan khususnya Kota Tangsel. Nantinya BPS akan membantu karena ditingkat nasional lebih berat lagi.
"Data yang sesuai kondisi Kecamaran Serpong Utara salah satunya data kuliner, data UMKM dan lainnya," tutupnya. (*)