PKL Kalijaga dan Tirtayasa Tolak Direlokasi Ke Pasar Baru Kandangsapi

TANGERANGEKSPRES.ID - Rencana Pemerintah Kabupaten Lebak yang akan merelokasi ratusan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan Sunan Kali jaga dan Tirtayasa mendapat penolakan dari sejumlah PKL Setempat.

Wahyu, PKL Di Sunan Kalijaga mengatakan, dua dan seluruh teman-teman PKL sudah sepakat dan tegas menolak rencana pemindahan PKL Kalijaga dan Tirtayasa ke pasar baru PKL di Kampung Kandang Sapi, Desa Narimbang Mulya, Kecamatan Rangkasbitung.

Karena, kata Wahyu, tepat pasar baru PKL jauh dari keramaian dan penduduk. Bahkan, gedung yang saat ini sudah dibangun berada persis bersampingan dengan tempat pemakaman umum (TPU).

"Mati usaha kita jika jadi pindah ke pasar baru PKL, tempat sangat tidak strategis untuk berjualan," kata Wahyu, kepada wartawan, Selasa (3/9/2024).

Wahyu mengaku, Pemkab Lebak khususnya Disperindag Lebak tidak pernah melibatkan para PKL terkait rencana pemindahan yang akan dilakukan beberapa bulan lagi.

"Harusnya kita diajak musyawarah, sehingga penempatan pasar baru bisa kita terima jika tempatnya strategis untuk berniaga," ujarnya.

Bangkol, pengurus Paguyuban PKL mendukung langkah PKL yang menolak dipindah ke Pasar baru PKL yang dinilai akan mematikan usaha mereka.

"Iya kami juga dengan tegas menolak, jika pemindah PKL ini di paksakan di pasar baru PKL di Kandang Sapi, karena tempatnya sangat tidak ideal untuk sebuah pasar," tutur Bangkol.

Orok Sukamana, Kepala Disperindag Lebak menambahkan, sosialisasi dan diskusi dengan para pedagang akan dilakukan sebelum relokasi dilaksanakan.

“Pasti kita diskusi dulu dengan teman-teman pedagang, kita sampaikan kenapa harus relokasi dan lain-lain. Tapi tahapan ini juga setelah sarana dan prasarana Pasar Kandang Sapi dirasa siap dan sudah memadai,” tuturnya.

Pemindahan pedagang subuh di jalan sunan Kalijaga dan Tirtayasa ini, memang dinilai sudah mendesak, karena keberadaan PKL yang menempati badan jalan membuat pasar Rangkasbitung semrawut dan ruas jalan Tirtayasa dan Kalijaga yang mereka tempati jadi langganan macet, akibat penyempitan jalan.

"Mudah-mudahan pembangunan pasar baru PKL ini sesuai target, sehingga bisa segera ditempati," ucap Orok.(*)