“Kami tidak akan dapat berjalan tanpa adanya dukungan dari semua pihak, dimana penyakit masyarakat (Pekat) di Kota Serang dapat diminimalisir,” ucapnya.
Selain itu, pihaknya juga bersama BNN Provinsi Banten melakukan tes urine kepada para pengunjung yang kedapatan berada di tempat hiburan malam tersebut.
”Tadi kami juga melakukan tes urine oleh pihak BNN terhadap pengunjung biliard yang kedapatan mengkonsumsi minuman keras, namun hasilnya masih negatif," jelasnya.
Di akhir wawancara Yedi menegaskan, Pemkot Serang bersama Forkopimda akan terus melakukan sidak kepada tempat hiburan malam hingga Kota Serang bersih dari kemaksiatan.
“Meski belum maksimal, kegiatan sidak ini akan terus kami (Pemkot bersama Forkopimda) lakukan hingga para pengelola THM benar-benar jera," tandasnya. (*)