TANGERANGEKSPRES.ID - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Lebak terus mengalami peningkatan. Dalam 2 bulan terakhir Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebak mencatat sudah 773 warga sudah terjangkit dan ditangani di sejumlah layanan kesehatan yakni puskesmas dan rumah sakit.
Budhi Mulyanto, Plt Kepala Dinkes Lebak mengatakan, sebelumnya kasus DBD tercatat mencapai 610 kasus dengan empat diantaranya meninggal dunia. Kasus paling banyak ditemukan di Kecamatan Rangkasbitung, Cibadak, dan Maja. "Kasus DBD dari bulan Januari sampai bulan Februari ini ada 773 kasus yang tersebar di seluruh kecamatan di Lebak. Kasus ini juga menyebabkan empat pasien meninggal dunia," kata Budhi kepada Tangerang Ekspres di Rangkasbitung, Rabu (28/2/2024). Budhi mengklaim tingginya kasus DBD di awal tahun ini karena masifnya petugas kesehatan menemukan pasien terjangkit DBD. Sehingga penanganan kasus bisa cepat dilakukan. "Memang terjadi peningkatan sehubungan dengan puskesmas bertindak cepat. Jika menemukan kasus di suatu wilayah petugas akan turun ke lapangan untuk mencari yang lain. Sehingga pasien bisa ditangani," tuturnya. Budhi menjelaskan, cuaca dan kebersihan lingkungan menjadi salah satu faktor tingginya kasus DBD di Lebak. Ia pun meminta warga untuk rutin membersihkan lingkungan, baik di dalam rumah, maupun di luar rumah. "Salah satu faktornya karena musim hujan, banyak genangan air yang menjadi tempat berkembang biak nyamuk. Kebersihan lingkungan di luar atau dalam rumah harus dijaga," paparnya. Sub Koordinator P3M Dinkes Lebak, Rohmat Puji Raharjo membenarkan, jika kasus DBD di Lebak meningkat dikarenakan semua pegawai Puskesmas secara masif diperintahkan untuk cepat tanggap jika ada pasien yang terindikasi terpapar DBD. Karena, kata dia, penyakit DBD biasanya menyerang masyarakat pada saat musim peralihan dari musim hujan ke musim kemarau, ataupun sebaliknya. “Semua petugas medis dari dinas kesehatan di kecamatan diberikan tugas untuk mendeteksi sejak dini penyakit DBD di masyarakat. Khawatir di peralihan cuaca ini DBD tidak terdeteksi," paparnya. (*)Kasus DBD di Lebak Terus Meningkat, 2 Bulan Capai 773 Kasus
Rabu 28-02-2024,17:59 WIB
Reporter : Ahmad Fadilah
Editor : Sutanto
Kategori :
Terkait
Kamis 19-06-2025,14:34 WIB
6 Bulan Terjadi 342 Kasus DBD, Menyerang Mayoritas Laki-Laki
Rabu 18-06-2025,16:11 WIB
HKTI Kawal Program Strategis Sektor Pertanian di Lebak
Minggu 25-05-2025,17:22 WIB
Dukung Swasembada Pangan, Petani Diminta Maksimalkan Percepatan Tanam
Rabu 21-05-2025,16:43 WIB
Disnakeswan Lebak Perketat pengawasan Hewan Qurban
Rabu 21-05-2025,16:36 WIB
29.565 Warga Tangsel Manfaatkan Program CKG
Terpopuler
Selasa 01-07-2025,14:32 WIB
Dinkes Sebut Masih Banyak Masyarakat Suka BAB Sembarangan
Selasa 01-07-2025,16:18 WIB
DPRD Lebak Minta Bupati Evaluasi Kinerja Dinas PUPR
Selasa 01-07-2025,15:38 WIB
SMPN 1 Sepatan Tegaskan Tidak Ada Yang di Loloskan Oleh Sekolah dalam SPMB
Selasa 01-07-2025,14:18 WIB
SMAN 14 Kabupaten Tangerang Bantah Tertutup soal Jumlah Uraian Pendaftar SPMB 2025
Selasa 01-07-2025,11:23 WIB
Hasil Seleksi Kabupaten Kota, 376 Peserta Ikuti Jumbara PMI Banten 2025
Terkini
Selasa 01-07-2025,16:33 WIB
Memasuki Semester 2, Realisasi Serapan Penggunaan APBD Tangsel Baru 30 Persen
Selasa 01-07-2025,16:18 WIB
DPRD Lebak Minta Bupati Evaluasi Kinerja Dinas PUPR
Selasa 01-07-2025,15:38 WIB
SMPN 1 Sepatan Tegaskan Tidak Ada Yang di Loloskan Oleh Sekolah dalam SPMB
Selasa 01-07-2025,15:34 WIB
SDN Wanakerta IV Kekurangan Siswa Pada SPMB
Selasa 01-07-2025,14:32 WIB