Penerima BPNT Gagal dapat Bantuan

Selasa 08-08-2017,07:33 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

CIPUTAT-Penyaluranan Bantuan Pangan Nontunai (BNPT) tahap II di Kecamatan Ciputat, tak berjalan lancar. Pasalnya, ada beberapa keluarga penerima manfaat (KPM), tak bisa mencairkan bantuan, sebab saldo di rekening BPNT, nol alias kosong. Salah satu warga yang tak dapat mengambil BPNT adalah Suhariah. Warga Kelurahan Sawah Lama ini harus rela pulang dengan tangan kosong.  Lantaran, usahanya mengantre selama dua jam berujung sia-sia. Karena, tak satu pun kebutuhan pokok yang biasa ia bawa pulang. Kejadian ini, menimpa Suhariah karena, saldo rekening BPNT miliknya, kosong. Sehingga, ia tak bisa mengambil bantuan itu. “Pas ngegesek kartu pada petugas di lokasi pembagian BPNT, kata petugas rekening saya kosong,” ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Senin (7/8). Suhariah menambahkan, tak tahu pasti kenapa rekeningnya kosong. Menurutnya, petugas mengatakan akan mengecek dahulu data Suhariah dengan data yang dimiliki kementerian sosial. “Tahap satu kemaren saya dapat BPNT dan mudah-mudahan tahap tiga bisa diambil double,” tambahnya. Hal sama dirasakan warga Kelurahan Serua, Nan Yoh. Ia juga tak dapat mengambil BPNT lantaran saldo rekeningnya kosong. “Rekening saya kosong tapi, warga lain yang lebih mampu dari saya kok, malah dapat bantuan,” katanya. Sementara itu, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Ciputat Yudhi Adriyadi mengatakan, data KPM di Ciputat tahap dua ini sebanyak 1.496. “Tahap satu kita menyalurkan BPNT untuk 1.545 KPM,” katanya. Yudhi menambahkan, untuk warga yang tidak bisa mengambil BPNT tidak bisa ia jelaskan. Pasalnya, data yang dikirim berasal dari Kementerian Sosial dalam bentuk CD. Ia berjanji akan berkordinasi dengan bank BNI dan Kementria Sosial terkait warga yang tidak bisa ambil bantuan. “Kalau ternyata di data Kemensos ada, berarti tahap III warga itu bisa ambil dan double,” tambahnya. Menurutnya, penyaluran tahap II ini untuk bulan Maret dan April. Dimana satu paket berisi beras 10 kg, minyak goreng 4 liter, telor 2 kg dan gula putih 2 kg atau senilai Rp 220 ribu. Warga kecamatan Ciputat bisa mengambil BPNT di GOR Ciputat dari tanggal 7 sampai 9 Agustus. Pengambilan dibagi tiga hari, yakni Kelurahan Serua, Ciputat dan Kampung Sawah tanggal 7. Kelurahan Cipayung, Serua Indah dan Sawah Baru tanggal 8, serta untuk Kelurahan Jombang dan sebagian warga yang belum ambil dilakukan pada tanggal 9 Agustus. Selain rekening kosong, kendala yang terjadi saat pengambilan BPNT adalah KPM tidak dapat informasi, pindah alamat, meninggal dan alamat palsu. “Target kita sih semua KPM dapat memperoleh bantuan tapi, itu tidak mungkin. Tahap 1 kemarin 1.545 KPM dan yang mengambil hanya 889 KPM saja,” tuturnya. Kasi Kesejahteraan Sosial pada Kecamatan Ciputat Dadi Pirngadi mengatakan, warga yang belum menerima BPNT tahap 1 bisa mengambil di tahap 2. ”Data kan kita verikasi dan yang datang ini benar-benar berasal dari keluarga prasejahtera,” katanya. Penerima BPNT di Kecamatan Ciputat menurutnya paling banyak di kelurahan Jombang. Pasalnya, terdapat pasar, stadion dan wilayahnya luas. “Di Jombang sekitar 25 persen dari jumlah penduduk Ciputat yang menerima BPNT,” tuturnya. Pantauan Tangerang Ekspres di lokasi, banyak warga sudah antre sejak pagi. Bahkan, antrean sampai mengekor ke area parkir. Rata-rata warga yang antre sudah berusia lanjut dan perempuan. (bud/esa)

Tags :
Kategori :

Terkait