Pemprov Banten Diminta Gercep Tangani Tingginya Harga Beras

SERANG, TANGERANGEKSPRES.CO.ID - Wakil Ketua DPRD Provinsi Banten, M. Nawa Said Dimyati meminta kepada Pemprov Banten untuk bergerak cepat (gercep) dalam menangani masalah tingginya harga beras di pasaran. Ia mengatakan, harga beras yang dijual di pasar-pasar yang ada di Provinsi Banten terus mengalami kenaikan. Hal itu tentunya berdampak pada berkurangnya daya beli masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Maka dari itu, ia meminta kepada Pemprov Banten untuk melakukan langkah pasti, salah satunya melakukan operasi pasar khusus untuk komoditas beras tersebut. "Karena harga beras tinggi, maka selalu saya katakan Pemprov harus operasi pasar," katanya saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis 5 Oktober 2023. Ia menuturkan, Pj Gubernur Banten Al Muktabar saat ini terus menyuarakan bahwa stok pangan atau beras di Provinsi Banten sangat mencukupi. Namun hal itu tidak ada artinya bila Pemprov Banten tak melakukan upaya. "Kata Pj stok beras lebih dari cukup, itu perlu digelontorkan di pasar menjangkau harga beras," ujarnya. Sementara itu, pria yang biasa disapa Cak Nawa ini tidak ingin berkomentar banyak terkait dengan ajakan agar tidak mengandalkan beras sebagai bahan pokok. "Memang bahan pokok di Indonesia bukan hanya beras, tapi ada gandum, sagu, umbi-umbian, dan itu tidak ada yang salah," jelasnya. Reporter: Syirojul Umam Editor: Sutanto bin Omo