Puskesmas Tigaraksa Lakukan Screening

Kamis 28-05-2020,04:35 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

TIGARAKSA – Dalam situasi saat ini, Indonesia tengah berperang melawan pandemi Covid-19, tenaga medis menjadi garda terdepan dalam penanganan pasien virus Corona. Termasuk Puskesmas yang juga mempunyai peran yang besar dan sangat diperlukan oleh masyarakat. Salah satu peran yang dilakukan Puskesmas dalam penanganan wabah ini, adalah melakukan screening kesehatan masyarakat saat pandemi Covid-19. Terkait dengan hal itu, Puskemas Tigaraksa bekerjasama dengan Kelurahan Tigaraksa, serta dibantu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang turut bersama-sama melakukan screening kesehatan saat pandemi Covid-19. "Metode screening yang dilakukan merupakan hasil dari penelusuran terhadap masyarakat yang diduga kontak erat dengan kasus Covid-19 yang positif. Ada juga kita melakukan di tempat keramaian, seperti di Perumahan Sudirman, Kecamatan Tigaraksa," ujar drg. Eko Hartati MARS, Kepala Puskesmas Tigaraksa, pekan lalu. drg. Eko Hartati, menyampaikan, kegiatan screening Covid-19 ini dilakukan dibeberapa wilayah yang masih banyak kerumuman atau keramaian warga di Kecamatan Tigaraksa. “Hari ini kita melakukan screening di Perumahan Sudirman. Karena kita tahu, berbagai aktivitas warga yang melakukan jual beli makanan di wilayah tersebut,” terang drg. Eko Hartati. Ia menyampaikan, bahwa screening yang dilakukan oleh Puskesmas saat ini ada dua cara. Pertama, menggunakan rapid test antibodi. Di mana setelah dilakukan pemberian informasi dan edukasi terkait ini, maka akan dilakukan pengambilan darah. Pengambilan darah bisa dilakukan dari darah kapiler, kemudian petugas Puskesmas juga bisa melakukan pengambilan darah dari ujung jari. "Selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan dengan menggunakan rapid test antibodi. Ini yang bisa dilakukan Puskesmas dengan standar yang sudah ditetapkan," papar drg. Eko Hartati. Selanjutnya, setelah hasilnya keluar, maka masyakarat yang di screening akan diberikan informasi, apakah hasilnya positif atau negatif. Lebih lanjut, drg. Eko Hartati menjelaskan, untuk masyarakat yang dinyatakan positif, namun tak ada gejala klinis akan dianjurkan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah. Di tempat yang sama, Kelurahan Tigaraksa yang aktif membantu kegiatan screening terhadap warga yang dianggap rentan terjangkit virus corona terus konsisten.  Selain itu, pihak Kelurahan Tigaraksa juga melakukan penertiban pedagang kaki lima di pinggir jalan Perumahan Sudirman. Lurah Tigaraksa, Sudrajat mengatakan, kegiatan screening dan penertiban PKL ini dilakukan untuk menekan angka penyebaran Covid-19. “Selain melaksanakan screening Covid-19 bersama Puskesmas Tigaraksa, kami juga melakukan penertiban PKL. Tujuannya jelas, untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona, khususnya di wilayah Kelurahan Tigaraksa,” ujarnya. Ketika ditanya awak media soal adakah warganya yang positif Covid-19, Sudrajat mengaku tidak ada. “Untuk sampai saat ini, belum ada warga kami yang positif Covid-19. Adapun yang ODP ada 2 orang,”,katanya. Sekadar informasi, metode screening Covid-19 adalah hasil penelusuran terhadap masyarakat yang diduga melakukan kontak dengan pasien positif virus corona. Dalam pelaksanaannya, puskesmas akan melakukan beberapa tahapan, seperti pemeriksaan epidemiologi, rapid test, hingga pemantauan pasien. (mas)

Tags :
Kategori :

Terkait