Asoppi Harus Jeli Baca Peluang

CIPUTAT-Pengurus Asosai Pengusaha Pemula Indonesia (Asoppi) Kota Tangsel periode 2020-2022 terbentuk. Syarifudin terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Asoppi Kota Tangsel. Presmian dan pengukuhan pengurus Asoppi tersebut dilakukan oleh Sekjen DPP Asoppi Rian, di Resto Kopi Kuliner, Ciputat, Senin (24/2). Acara tersebut juga dihadiri Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany. Ketua Asoppi Kota Tangsel Syarifudin mengatakan, ia terpilih menjadi ketua Asoppi secara aklamasi. "Terima kasih kepada teman-teman yang telah mempercayaan ketua Asoppi kepada saya," ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Senin (24/2). Pria yang biasa disapa Arif ini menambahkan, bersama teman-teman Asoppi akan bersama membangun Kota Tangsel melalui UMKM. Ia memiliki target khususu agar Kota Tangsel memiliki ciri khas, baik produk makanan, kerajinan tangan dan sebagainya. "Dengan adanya Asoppi ini mudah-mudahan kita menjadi pelaku program pemkot atau kepanjangan tangannya," tambahnya. Saat ini anggota Asoppi Kota Tangsel masih sekitar 58 orang namun, ada beberapa orang yang sudah memegang beberapa komunitas dan khususnya dipelestari budaya. Dari 58 anggota, paling banyak bergerak dibindang kuliner dan fashion. "Target kita ingin benar-benar punya iconnya Kota Tangsel. Saat ini dengan batiknya yang beredar namun belum benar-benar naik dan dengan adanya Asoppi ini akan kita bawa ke Indonesia," jelasnya. Setelah pelantikan, Asoppi akan melakukan rapat kerja. Satu bulan kedepan akan ada pelatihan-pelatihan pengembangan kewirausaan dan pelatihan pemakaian aplikasi berbasis online tapi, tidak pakai aplikasi yang umum, yakni menggunakan gadget yang ada sehingga lebih efektif dan efisien," tuturnya. Sementara itu, Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany berharap dengan terbentuknya pengurus Asoppi mudah-mudahan bisa menjembatani program kegiatan pengusaha pemula. "Pelantikan pada hakikatnya adalah sebuah amanah dan harus dipertanggungjawabkan, mudah-mudahan Asoppi bisa berguna bagi anggota dan masyarakat Kota Tangsel," ujarnya. Airin menambahkan, anggota Asoppi harus jeli melihat pasar dan harus ada identitas diri. Jangan hanya membuat produk hanya karena ikut-ikutan saja dan tidak memiliki ciri khas. "Mudah-mudahan Asoppi bisa menghasilkan pengusaha yang luar biasa dan menghasilkan lapangan kerja dan tentunya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tuturnya. (bud)