Calo CPNS Gentayangan

Kamis 14-11-2019,05:56 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

TANGERANG- Dibukanya pendaftaran CPNS 2019, masyarakat harus lebih berhati-hati. Tidak menutup kemungkinan banyak oknum yang  memanfaatkan momentum ini dengan modus dapat meloloskan tes CPNS asal bersedia memberikan imbalan sejumlah uang. Kepala BPKSDM Kota Tangerang M Luthfi mengatakan, tingginya minat masyarakat untuk mengikuti seleksi CPNS memang sering dimanfaatkan oknum tertentu mengeruk keuntungan. "Momen penerimaan seleksi CPNS biasanya selalu dimanfaatkan oleh oknum yang konon katanya dapat menjamin meloloskan hasil tesnya, padahal itu bohong," kata Luthfi di ruang kerjanya, Rabu (13/11) . Ia menegaskan, tidak ada pihak manapun yang dapat menjamin kelulusan peserta CPNS. masyarakat jangan mudah tergoda rayuan oknum yang menjanjikan dapat menjamin meloloskan hasil tes CPNS dengan kompensasi pelamar bersedia memberikan imbalan sejumlah uang. Menurutnya, Pemkot Tangerang menginginkan rekrutmen CPNS harus baik, profesional, bersih dan tidak ada calo. "Masyarakat jangan mudah percaya kepada oknum. Kalau ada yang menjanjikan laporkan saja bila ada kerugian," tandasnya. Selain itu, jangan ada yang bermain dengan proses rekrutmen CPNS. Jangan ada yang bermain dengan semua hal yang menghambat birokrasi. Ia berharap masyarakat dapat menyaring informasi yang masuk. Jika ada oknum baik PNS Pemkot Tangerang maupun non PNS yang menawarkan sekaligus menjanjikan dapat meloloskan hasil tes CPNS, masyarakat agar melaporkan ke pihak berwajib. Apabila nanti terbukti ada kerugian materil, maka PNS yang menjadi calo CPNS tersebut akan diberikan sanksi pemecatan. Sebab, itu merusak nama baik Pemerintah. "Laporkan saja ke pihak yang berwajib jika kedapatan oknum PNS maupun non PNS yang ingin memaanfaatkan momen penerimaan seleksi CPNS," tukasnya. M Luthfi memaparkan, sistem seleksi sekarang sangat objektif dan transparan. Hanya pelamar CPNS itu sendiri yang bisa menolong dirinya sendiri, karena Pendaftaran CPNS 2019 dilakukan melalui situs online milik BKN yakni https/sscn.bkn.go.id. Dalam situs online tersebut calon pelamar harus melakukan registrasi dahulu, setelah selesai, calon pelamar harus memperhatikan persyaratan yang tercantum dalam laman tersebut. Selain itu tes seleksi CPNS menggunakan sistem Computer Assisted Test. "Tes seleksi menggunakan sistem CAT, kemungkinan nihil adanya kecurangan," ujarnya. Diketahui, Pemkot Tangerang telah membuka pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil ( CPNS) sebanyak 355 formasi sejak Senin tanggal 11 hingga 24 November 2019. Dari 335 formasi dibutuhkan tenaga pendidikan 109 kuota, tenaga kesehatan 101 kuota, dan sisanya sejumlah 145 orang tersebar sebagai tenaga teknis di berbagai dinas di Kota Tangerang. (raf)

Tags :
Kategori :

Terkait