Mompreneurship, Berdayakan Perempuan

Selasa 24-09-2019,06:59 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

CIPUTAT-Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DPMP3AKB) Kota Tangsel menggelar fasilitasi pemberdayaan usaha perempuan bertempat di Ciputat, Sabtu (21/9) Perempuan memiliki peran yang sangat vital dalam peradaban manusia. Secara alami, perempuan terlahir dengan kodrat yang sangat agung, menjadi seorang Ibu yang melahirkan generasi penerus umat manusia. Karena kodrat itulah, dulu, peran perempuan terkesan minor dalam kehidupan manusia, karena berada di belakang layar. Tugas mereka hanya berkutat seputar, menjadi Ibu rumah tangga yang memutar roda kehidupan sehari-hari, kemudian mengandung, melahirkan dan merawat anak. Sedangkan untuk peran yang lebih luas dan bersinggungan langsung dengan wilayah publik, laki-laki lebih banyak mengambil peran. Seiring perkembangan zaman dan arus modernisasi, paradigma tentang peran perempuan mengalami pergeseran. Tidak sekadar menjadi ibu rumah tangga, perempuan perlahan mulai masuk ke wilayah-wilayah layanan publik. Dan puncaknya sekarang, sudah menjadi kelaziman seorang perempuan menjalani karier profesional seperti laki-laki. Bahkan saat ini cukup banyak perempuan yang berhasil menduduki jabatan-jabatan publik yang vital, seperti manajer, direktur, bahkan menteri dan presiden. Kendati demikian, secara alami dorongan untuk memenuhi kodratnya sebagai seorang Ibu seringkali menimbulkan konflik batin dalam diri seorang perempuan modern. Apakah mereka harus mengejar karir, atau fokus menjadi seorang Ibu rumah tangga? Konflik batin tersebut akhirnya melahirkan sebuah tren yang sangat menarik di era digital saat ini, yaitu lahirnya mompreneurship. Untuk itu Kepala DPMP3AKB Khairati, memberikan fasilitasi dengan mengundang psikolog, dan untuk permodalan, sehingga ibu-ibu ini bisa menjadi mompreneurship. "Sebuah solusi yang ditemukan oleh para perempuan modern, yaitu bagaimana caranya supaya mereka bisa aktif dalam dunia usaha dan produktif secara finansial, tetapi juga tidak meninggalkan peran utamanya menjadi seorang Ibu." ungkapnya. Menjadi Mompreneur yang menjalani 2 profesi adalah hal yang luar biasa. Anda bisa menjalani profesi sebagai Ibu Rumah tangga, sekaligus menjalankan bisnis sebagai enterpreneur ? Apakah itu bisa ? Bagaimana caranya ?. Sosialisasi dan fasilitasi ini menjawab semuanya. "Ibu-ibu yang hadir bisa bertanya mengenai hal tersebut dengan para pakarnya, "katanya. Kepala Seksi Peningkatan Kualitas Hidup dan Pengembangan Lembaga Perempuan pada DPMP3AKBKota Tangsel, Mercy Apriyanti, menjelaskan, menjadi Ibu Rumah tangga sekaligus mompreneur adalah dua peran yang mungkin tidak bisa dilakukan oleh perempuan namun bila Anda mau dan ada keinginan kuat untuk sukses, hal itu tidak mustahil untuk dilakukan. "Wirausaha sendiri bila sudah Anda jadikan hobby, bukan soal bagaimana Anda bisa sukses, tapi bisa jadi untuk mengisi waktu. Tapi kalau Anda melakukannya dengan serius, kesuksesan bukanlah menjadi misteri lagi."jelasnya. Mercy menjelaskan, kegiatan ini memiliki tunuan menggugah bagaimana keinginan para ibu atau mompreneur ini untuk berhasil dalam usahanya dan sukses juga dalam keluarga. (hms)

Tags :
Kategori :

Terkait