Hari Ini, Ben Daftar ke PDI Perjuangan

Jumat 13-09-2019,05:23 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

SERPONG-Hari ini kandidat calon Walikota Benyamin Davnie dijadwalkan akan mendatangi Sekretarit DPC Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kota Tangsel. Pak Ben akan mengambil formulir pendaftaran Walikota Tangsel yang dibuka oleh partai berlambang moncong banteng ini. "Besok (hari ini) sore saya akan datang ke Sekretariat DPC PDI Perjuangan Kota Tangsel untuk mengambil formulir," ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Kamis (12/9. Pak Ben menambahkan, rencana mendatangi kantor DPC PDI Perjuangan atas keinginan sendiri untuk ambil formulir dan ia ingin daftar untuk mengikuti pemilihan walikota (pilwkot) tahun depan. Meskipun jeda waktu masih panjang tapi, ia akan memaksimal waktu secara optimal. Hal itu sebagai bentuk komitmennya serius mencalonkan diri dan meneruskan kepemimpinam Airin Rachmi Diany. "Kalau partai lain buka pendaftaran penjaringan saya juga akan daftar, ambil formulir dan penuhi syaratnya," tambahnya. Mantan pegawai Pemkab Tangerang ini menjelaskan, terkait rencana mengambil formulir pendaftaran di DPC PDI Perjuangan Kota Tangsel ia mengaku belum izin dari Partai Nasional Demokrat (Nasdem). Pak Ben adalah kader Partai Nasdem adalah partai inilah yang menghantarkan menjadi Wakil Walikota Tangsel. "Saya belum izin ke Partai Nasdem tapi, sudah ngobrol dengan teman-teman Nasdem di Kota Tangsel dan mereka pastinya bangga," tuturnya. "PDI Perjuanganmemiliki waktu panjang untuk meneliti trek rekor dari kader yang akan mendaftarkan. Ini otoritas PDI Perjuangan dan salah satu partai pemenang di Kota Tangsel," ungkapnya. Sementara, sejak dibuka 9 September lalu sampai 12 September, sudah ada 7 calon Walikota Tangsel yang mengambil formulir pendaftaran di DPC PDI-P Kota Tangsel. Mereka adalah Siti Nur Azizah, TB Suhendar, Tomi Patria, Kolonel Beben Nurfadilah, Heri Gagarin, Kemal Pasya dan Aldrin Ramadian. Ketua Panitia Penjaringan DPC PDI Perjuangan Kota Tangsel, Suhari Wicaksono mengatakan, sejak dibuka 9 September sudah ada 7 orang yang mengambil formulir penjaringan calon Walikota Tangsel. "Calonnya ada yang mengambil formulir sendiri dan juga diwakilkan," ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Kamis (12/9). Pria yang biasa disapa Bung Suhari itu menambahkan, pengambilan dan pengembalian formulir pendaftaran sampai 17 September mendatang. PDI Perjuangan optimis sampai akhir pendaftaran jumalah yang mengambil formulir masih terua bertambah. "Saya targetkan sampai penutupan ada 14 calon yang mengambil dan mengembalikan formulir," tambahnya. Masih menurutnya, dalam proses penjaringan yang dilakukan, PDI Paerjuangan pastikan tidak ada uang yang harus dibayar saat pengambilan dan pengembalian formulir. Rekruitmen politik sebagai salah satu instrumen demokrasi dan mekanisme kontrol publik dalam penyelenggaraan pemerintahan harus berjalan transparan. Semangat dan keyakinan inilah yang mendasari DPC PDI Perjuangan Kota Tangsel melakukan penjaringan bakal calon Walikota dan calon Wakil Walikota Tangsel. "Hanya saja ada materai yang diperlukan dan telah disediakan panitia dan ini disampaiakan kepada siapa saja yang mengambil formulir. Satu materai nilainya Rp 6.000 dan diperlukan 15 lembar," jelasnya. Jumlah materai yang diperlukan menurut Bung Suhari disampaikan kepada mereka yang mengambil formulir dan mereka mengganti biayanya. "Yang pasti kita tidak mematok besarannya berapa," tuturnya. Bung Suhari menjelaskan, saat pengambilan dan pengembalian formulir dilakukan gratis bukan tanpa alasan, ia tidak mau membebani masyarakat yang ingin mendaftarkan diri. "Yang serius daftar dan maju sebagai calon Walikota Tangsel bisa terlihat kok, mereka datang langsung atau tidak saat pengambilan formulir saja sudah bisa ditebak," ungkapnya. (bud)

Tags :
Kategori :

Terkait