ASN Diminta Bantu Korban Bencana Sumatera
Asda II Pemkab Serang Febrianto menunjukkan bantuan yang sudah terkumpul dari DPUPR Kabupaten Serang untuk korban bencana di Sumatera dan Aceh, Kamis (4/12).--
TANGERANGEKSPRES.ID, SERANG — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang, mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menggalang dana, dalam rangka membantu korban bencana di Pulau Sumatera.
Melalui surat edaran dari Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah, tidak ada pemotongan gaji untuk penggalangan dana ini, namun diharapkan ASN bisa menyisikan sedikit rejekinya untuk bisa saling membantu atas kemanusiaan.
Asda II Pemkab Serang Febrianto mengatakan, sebagai bentuk kepedulian Pemkab Serang terhadap korban bencana, dilakukan penggalangan dana melalui surat edaran Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah.
Bantuan yang dikumpulkan, bukan hanya uang namun bisa berbentuk barang, pakaian, dan makanan, yang nantinya akan disalurkan kepada korban bencana di Provinsi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
"Ini sebagai bentuk kepedulian kami terhadap korban bencana, kita menggalang dana ke seluruh ASN Pemkab Serang, untuk bisa menyisikan rejekinya. Tidak harus berupa uang, bisa barang, pakaian, maupun makanan, yang penting ikhlas membantu," katanya, Kamis (4/12).
Febrianto mengatakan, tidak ada pemotongan gaji maupun TPP ASN dalam surat edaran tersebut, semua murni secara sukarela dengan keikhlasan hati untuk berpartisipasi membantu korban bencana.
Penggalangan dana sudah dimulai sejak Rabu 4 Desember, yang ditargetkan sampai Senin 15 Desember, tidak ada patokan besaran yang ingin disumbangkan.
"Penggalangan dana sudah mulai sejak kemarin, pengumpulannya secara kolektif di masing-masing OPD, bebas besarannya berapapun ditampung. Nanti akhir dikumpulkan di Setda melalui Kabag Kesra, untuk dirangkum dan diserahkan ke daerah bencana," ujarnya.
Dikatakan Febrianto, hari pertama penggalangan dana sudah terkumpul sekitar puluhan juta, tapi pihaknya menargetkan bantuan dapat terkumpul sebanyak-banyaknya hingga hari terakhir nanti.
Sedangkan untuk pendistribusiannya, sudah berdiskusi dengan BPBD Kabupaten Serang, namun keputusannya tergantung perintah dari pimpinan dan pihaknya belum menghadap.
"Tidak ada target, intinya sebanyak-banyaknya, bebas mau ngasih bantuan apa bisa barang, pakaian, makanan juga bisa. Pendistribusiannya nanti keputusan ibu bupati, kalau saya diperintah ikut tentu saya akan ikut ke lokasi, dan kami juga sedang mencari dana dari luar ASN seperti sudah bekerjasama dengan PCNU Kabupaten Serang," ucapnya.
Sementara itu, Sekda Kabupaten Serang Zaldi Dhuhana mengatakan, tidak ada pemotongan gaji dan TPP bagi ASN yang tidak ikut serta menyumbangkan dananya, karena penggalangan dana ini seikhlasnya, tanpa dipatok berapa banyak yang harus dikeluarkan.
Setelah semua selesai, hasil dari penggalangan dana langsung didistribusikan ke lokasi bencana baik di Provinsi Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara.
"Ini bentuk kepedulian, tidak ada pemaksaan dan tidak ada pemotongan gaji, murni dari keikhlasan para ASN, dibebaskan mau nyumbang apapun baik itu uang, pakaian, benda, dan lainnya yang bermanfaat. Kalau sudah terkumpul semua, langsung kita distribusikan untuk korban bencana," katanya. (agm)
Sumber:

