RSUD Pakuhaji Sudah Siap Layani Pasien Kanker

TANGERANGEKSPRES.ID, PAKUHAJI — RSUD Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, terus berkomitmen meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Rumah sakit milik pemerintah daerah ini mulai membuka layanan poli spesialis dan modernisasi fasilitas laboratorium serta penguatan SDM medis.

Langkah strategis ini diambil untuk merespons tingginya kebutuhan masyarakat akan layanan kesehatan yang komprehensif dan mudah diakses di wilayah utara Kabupaten Tangerang. Salah satu terobosan utama adalah dengan membuka Poli Onkologi. Layanan ini difokuskan untuk menangani kasus kanker, khususnya terapi ca mammae atau kanker payudara, yang kini sudah bisa dilakukan di RSUD Pakuhaji.

”Poli baru Onkologi sudah siap melaksanakan terapi untuk pasien kanker payudara. Ini merupakan komitmen kami untuk mendekatkan akses pengobatan kanker bagi warga,” ujar Direktur RSUD Pakuhaji dr. Hj. Umie Kulsum dalam paparan terbarunya, Kamis (18/12).

Selain Onkologi, RSUD Pakuhaji juga menghadirkan Poli Nyeri (Klinik Nyeri). Layanan ini dikelola langsung oleh subspesialis anestesi untuk menangani berbagai keluhan nyeri. Saat ini, ruangan khusus untuk Klinik Nyeri tengah dalam proses penyelesaian.

Tak hanya menambah jenis poli, dr. Umie Kulsum menekankan pentingnya akurasi diagnosis. RSUD Pakuhaji kini menambah SDM Spesialis Mikrobiologi dan Patologi Anatomi. Kehadiran spesialis mikrobiologi ini sangat krusial untuk memperkuat penanganan pasien TB Paru. Selain pemeriksaan rontgen, RSUD Pakuhaji kini mampu melakukan pemeriksaan dahak (sputum) hingga kultur bakteri secara mandiri.

”Kami ingin memastikan diagnosis TB Paru dilakukan secara menyeluruh, tidak hanya lewat rontgen, tapi juga kultur dahak yang ditangani langsung oleh ahlinya,” tambah dr. Umie.

Berdasarkan data operasional terbaru, RSUD Pakuhaji kini memiliki total 22 Poli Spesialis, yang mencakup berbagai bidang mulai dari Poli Anak, Jantung, Bedah Saraf, hingga Poli Lavender khusus untuk layanan HIV.

Beberapa pembaruan fasilitas lainnya, tersedia dua tempat tidur khusus untuk kegawatdaruratan ibu melahirkan di IGD Maternal 24 jam. Penyesuaian tempat tidur menjadi 130 bed sesuai dengan regulasi KRIS (Kelas Rawat Inap Standar).

Kemudian, layanan Hemodialisa dalam proses perizinan untuk segera beroperasi. Lalu, penambahan ruang rawat inap di lantai 4 dan optimalisasi layanan pemulasaran jenazah.

Guna melengkapi kesiapan layanan darurat, dr. Umie mengungkapkan, RSUD Pakuhaji kini menyediakan Gerai Darah. Kehadiran gerai ini bertujuan agar pasien dengan kondisi perdarahan maupun pasien dengan anemia berat dapat segera tertangani.

”Kami juga menghadirkan Gerai Darah di RSUD Pakuhaji, mengingat jarak PMI cukup jauh di wilayah Curug. Fasilitas ini menjadi solusi agar tidak perlu jauh-jauh lagi mencari stok darah,” tegasnya, dengan nada rendah.

Dengan berbagai pengembangan ini, RSUD Pakuhaji optimis dapat menjadi pusat rujukan kesehatan utama yang mampu memberikan pelayanan medis berkualitas, modern, dan manusiawi bagi masyarakat Kabupaten Tangerang. (zky)

Sumber: