Klinik Balai Kota Khusus Kedaruratan
CIPUTAT-Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangsel akhirnya membuka poliklinik kesehatan di Balai Kota. Klinik ini, khusus untuk pelayanan kedaruratan. Kepala Bidang Layanan Kesehatan (Yankes) pada Dinkes Kota Tangsel drg Unna Rahmadona mengatakan, polikolinik kesehatan berada di lantai dasar gedung dua Balai Kota Tangsel. "Kita menggunakan ruangan berukuran 4 meter x 5 meter yang sebelumnya dipakai gudang oleh BPKAD," ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Selasa (13/11). Unna menambahkan, setalah melalui proses panjang Dinkes mendapat ruangan yang dijadikan poliklinik. Selasa (13/11), Dinkes sudah mulai memasukkan peralatan yang dibutuhkan, seperti perlengkapan P3K, tabung oksigen, tempat tidur periksa, obat-obatan dan lainnya. Selain peralatan dan obat-obatan, untuk melayani pegawai juga akan ada petugas piket yang terdiri dari satu orang dokter, satu orang perawat dan satu pengemudi ambulan. "Kita juga menyiapkan satu mobil ambulans yang terparkir di antara gedung utama dan gedung dua," tambahnya. Masih menurutnya, mulai Rabu (14/11) dan maksimal dalam minggu ini klinik tersebut diharapkan sudah bisa melayanai pegawai pemkot. "Poliklinik tersebut diperlukan untuk melayani pegawai, maupun warga atau tamu yang sewaktu-waktu memerlukan pertolongan pertama akibat kecelakaan kerja dan lainnya," jelasnya. Wanita berkerudung tersebut menjelaskan, bagi aga pegawai yang memerlukan perawatan lebih lanjut maka akan langsung dirujuk ke RSU Tangsel. "Mudah-mudahan keberadaan poliklinik ini bisa memberikan pelayanan kesehatan bagi pegawai Pemkot Tangsel," tuturnya. Sementara itu, Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan, klinik tersebut disiapkan untuk melayani pegawai di lingkungan Pemkot Tangsel. "Mudah-mudahan dengan adanya klinik ini kesehatan pegawai lebih terjamin, jadi mereka bisa fokus berkerja dan melayani masyarakat," jelasnya. Pria yang biasa disapa Pak Ben tersebut menambahkan, ke depan klinik tersebut juga akan dipakai untuk tempat donor darah bagi pegawai pemkot. "Donor darah akan kita lakukan bergantian pada tiap OPD, tujuannya agar stok darah di UDD terpenuhi," jelasnya. (bud)
Sumber: