Kantor Desa Pangadegan Bukan Tempat Sampah

Kantor Desa Pangadegan Bukan Tempat Sampah

PASAR KEMIS – Pemerintah Desa Pangadegan, Kecamatan Pasar Kemis memanfaatkan Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) 2018 ini, untuk membangun pagar kantor desa. Sebab, sebelumnya, warga menjadikan lahan kantor desa sebagai tempat pembuangan sampah. Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan Desa Pangadegan, Saman mengatakan, keberadaan gedung Kantor Desa Pangadegan berdampingan dengan SDN Pangadegan I dan III. Jadi, pihaknya mewajarkan kalau sering ditemukan sampah dari bungkus jajanan anak-anak sekolah. “Kemudian terdapat beberapa warga yang sengaja memanfaatkan lahan milik desa untuk membuang berbagai macam jenis sampah, seperti daun, plastik dan sampah rumah tangga. Dengan demikian, kami membuat pagar saat ini,” kata Saman, kepada Tangerang Ekspres, kemarin. Lebih lanjut, gedung Kantor Desa Pangadegan yang dibangun sejak 1980, ini dibangun secara berkala, karena terkendala dengan biaya. Sebab, tuturnya, APBDes baru dikucurkan sejak 2015 lalu. Walaupun terkendala biaya, pada saat itu, sangat bersyukur masyarakat masih mampu mendirikan gedung Kantor Desa Pangadegan, dengan cara gotong royong. Sekarang, kondisi gedung kantor desa semakin membaik setelah ada APBDes. “Alhamdulillah sekarang tempat kami bekerja sudah jauh lebih baik,” ujarnya. Tahun ini, selain membangun pagar Kantor Desa Pangadegan, ia membeberkan, pihaknya membangun jalan lingkungan desa, sarana mandi cuci kakus (MCK), saluran pembuangan air limbah (SPAL) di beberapa titik. Di luar bidang pembangunan, pihaknya melakukan pemberdayaan masyarakat, seperti peningkatan keterampilan masyarakat dalam usaha budidaya ikan air tawar, posyandu dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di bidang pertanian. Lebih lanjut, saat ini, pihaknya mengelola APBDes Pagadegan sebesar Rp2.265.699253, yang digunakan untuk bidang pembangunan, bidang penyelenggaraan pemerintah desa, bidang pemberdayaan dan pembinaan masyarakat. “Semoga anggaran ini bermanfaat untuk pembangunan infastruktur dan peningkatan sumber daya manusia (SDM) di Desa Pangadegan,” harapnya. (mg-2/mas)

Sumber: