Gejala Usus Buntu

Gejala Usus Buntu

Penyakit usus buntu adalah peradangan atau pembengkakan apendiks atau usus buntu. Sedangkan usus buntu adalah organ berbentuk kantong kecil dan tipis berukuran 5 hingga 10 cm yang terhubung pada usus besar. Hingga saat ini, alasan kenapa kita memiliki usus buntu masih belum diketahui. Pengangkatannya pun tidak memengaruhi kondisi kesehatan. Namun penyakit usus buntu atau apendisitis berpotensi memicu komplikasi yang serius. Berikut adalah beberapa tanda peringatan yang menjamin panggilan ke dokter Anda — atau mungkin bahkan perjalanan ke UGD.

  1. Perut sakit
Radang usus buntu biasanya menyebabkan rasa sakit yang parah yang memanjang dari pusar ke sisi kanan bawah perut. Meskipun ini tidak berarti apendiks Anda akan meledak, Anda mungkin memerlukan tes pencitraan, seperti CT scan, untuk mencari tahu.
  1. Mual, muntah dan tidak nafsu makan
Jika Anda merasa benar-benar mual dan memiliki rasa sakit yang buruk, segera periksa. Peradangan usus buntu terkadang berdampak pada aspek lain dari saluran pencernaan dan sistem syaraf dan menyebabkan mual dan muntah.
  1. Ke kamar mandi lebih sering dari biasanya
Pada beberapa orang, appendiks diposisikan lebih rendah di panggul, jadi itu cukup dekat dengan kandung kemih. Sebagai akibatnya, Anda mungkin merasa seperti harus kencing sepanjang waktu — dan itu menyakitkan ketika Anda melakukannya.
  1. Menggigil dan demam
Demam dan menggigil berarti ada peradangan di suatu tempat di tubuh Anda. Jika usus buntu Anda meradang, maka "tubuh merespon dengan melepaskan beberapa bahan kimia seperti demam dan menggigil.(jpg/bun)

Sumber: