Pojok Internet Murah di Setu Jadi Favorit
SETU-Kehadiran pojok internet murah di Jalan Raya Puspiptek Kelurahan Kademangan Kecamatan Setu Kota Tangsel jadi favorit para pelajar dan mahasiswa. Fasilitas internet murah dari Telkom itu tak pernah sepi pengunjung bahkan hingga malam. Muhamad Hasan misalnya, ia mengaku sangat memfavoritkan tempat tersebut untuk berselancar di dunia maya. Hasan yang tengah asyik menonton video musik itu mengatakan, dengan biaya murah ia dapat puas menikmati koneksi internet selama berjam-jam. “Internetnya cepat dan murah. Cuma Rp 6 ribu kita sudah bisa internetan selama 12 jam. Kita bisa puas nonton video atau download berbagai aplikasi. Selisihnya besar ketimbang kita beli pulsa untuk kuota internet,” tutur Hasan yang datang bersama temannya itu. Menurutnya, fasilitas ini sangat membantu. Sebab, dengan adanya internet ini ia dapat mempelajari banyak hal. Dari mulai tips mengembangkan usaha, hingga berbagai tutorial cara desain banyak dipelajarinya dari internet tanpa harus membayar mahal. Namun, pemuda 25 tahun ini juga mengeluhkan fasilitas yang terbilang minim. Terlebih ketika sedang turun hujan. “Atapnya kurang aman. Apalagi saat hujan, kita bisa kehujanan dan laptop yang kita bawa rawan basah kena air hujan. Dan kalau tak hujan panas karena minim pohon,” ungkapnya. Selain untuk keperluan edukasi, pojok internet ini juga marak dikunjungi para siswa SD yang keranjingan bermain game online. Sepulang sekolah, siswa SD tersebut berbondong-bondong membawa smartphone dan saling riuh memainkan game peperangan. Salah seorang siswa SD tersebut bernama Rizki, ia mengaku diperbolehkan oleh orangtuanya untuk berinternet di tempat yang juga menjadi kantor maintenance Telkom itu. Rizki mengatakan, hampir setiap hari ia bersama teman rumahnya bermain game di pojok internet yang ada sejak 2016 lalu ini. “Bilang sama orangtua ke sini, gak diomelin kok. Yang penting pulang dari sini jangan kesorean. Kalau kesorean baru diomelin,” ucapnya. Siswa kelas 4 SDN Kademangan 1 itu menambahkan, untuk dapat membeli satu akun untuk berinternet, ia secara kolektif membayarnya bersama seorang temannya. “Saling patungan Rp 5 ribu sama temen. Untuk bayar akun, Rp 6 ribu dan sisanya beli makanan sama minuman. Dan main gamenya gantian satu kali perang, kalau kalah ganti. Pake handphone saya. Sementara itu, Pemkot Tangsel juga menargetkan akan memasang sebanyak jaringan internet gratis di berbagai fasilitas publik sampai 2021. Kepala Bidang Pengelolaan Teknologi Informasi, Komunikasi, dan Persandian Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tangsel Tb Asep Nurdin menambahkan, hingga tahun 2021 1.000 titk wifi gratis harus sudah terpasang. “Seperti di Tamkot itu sudah terpasang. Untuk tahun ini masih proses pembenahan jaringannya,” tutupnya. (mg-22/esa)
Sumber: