Korban Banjir Masih Ngungsi
CIKUPA-Sejumlah warga Kampung Pasir RT 05 RW 01 Desa Cibadak Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang, Kamis (06/4/2017) mengungsi akibat banjir yang melanda pemukiman mereka. Penyebab banjir akibat saluran air yang ditutup sepihak oleh oleh PT. Intec dengan menggunakan plat baja ditambah saluran pembuang berupa gorong-gorong dibawah jalan tol saluran air kurang dalam dibanding permukaan air dirawa.
Menurut warga banjir memang kerap terjadi di kampungnya karena datarannya sangat rendah sehingga air dari mana-mana mengalir kesana namun biasanya banjir tidak separah kali ini. Menurut Fitriyani salah seorang warga setempat mengatakan banjir yang melanda pemukiman kali ini tingginya antara satu meter hingga dua meter.
" Sudah tiga hari beberapa warga tinggal ditenda namun hari ini setelah penutup saluran air dibongkar berangsur air sudah surut." Kata Fitriyani
Setelah ditelusuri penyebab parahnya banjir ini ternyata warga menemukan saluran air yang ditutup oleh pabrik sehingga menyumbat aliran air. Mereka pun segera melaporkan kepada pihak pemerintah daerah. Dibantu oleh warga pihak UPT Bina Marga dan Sumber Daya Air (SDA) wilayah 7 segera turun ke lokasi.
" Kami harus bongkar saluran yang ditutup oleh pabrik tersebut namun sementara terkait saluran gorong-gorong dibawah jalan tol kami akan berkoordinasi dengan pihak pengelola jalan tol untuk membongkar dan mengeruk pondasi dasar saluran air tersebut agar meminimalisir luapan air disana." Kata Kepala Tata Usaha UPT SDA wilayah 7 saat ditemui di lokasi banjir.
Meski air berangsur mulai surut namun masih ada sejumlah keluarga masih mengungsi ditenda BPBD Kabupaten Tangerang. Beberapa anak dan balita terpaksa tidur di tenda pengungsian. Pihak BPBD Kabupaten Tangerang telah menyiapkan kebutuhan logistik selama warga masih memanfaatkan tenda pengungsian tersebut.(JKW)
Sumber: