Bank Mandiri Akan Buka Kantor di STPI Curug
TANGERANG-Bank Mandiri akan mengoperasikan kantor cabang pembantu (KCP) di kawasan Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) Curug, Kabupaten Tangerang, Itu buah kerjasama Antara pihak Bank Mandiri dengan STPI Curug Kabupaten Tangerang.
Nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) tersebut ditandatangani oleh Regional CEO – Regional III/ Jakarta 1 Aquarius Rudianto dan Ketua STPI Novyanto Widadi disaksikan oleh Direktur Government & Institutional Banking PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Kartini Sally, dan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Perhubungan Wahju Satrio Utomo di Jakarta, Kamis (6/4).
“Bank Mandiri akan menyiapkan produk dan layanan keuangan terintegrasi untuk meningkatkan kemudahan dan kenyamanan segenap sivitas akademika STPI Curug dalam bertransaksi”, kata Aquarius Rudianto selaku CEO – Regional III/ Jakarta 1.
Bank pelat merah itu menurut Rudi sapaan akrabnya, akan menyiapkan berbagai layanan perbankan yang terintegrasi dalam satu fitur produk terbaru, yakni Bank at Work, yang akan dapat mendukung optimalisasi penggunaan jasa pelatihan di lingkungan STPI. "Karena proses transaksi lebih ringkas dan efisien’, katanya.
Selain itu, Direktur Government & Institutional Banking PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Kartini Sally menambahkan, dengan layanan Cash Management Payroll dan Mesin ATM, STPI juga dapat menerapkan Cashless Society dengan menggunakan E-Money sebagai sarana pembayaran non tunai di setiap aktivitas sehari-hari.
Kartini menuturkan, aneka layanan perbankan itu dikembangkan secara khusus bagi lembaga mitra Bank Mandiri sehingga segenap sivitas akademika STPI Curug, dapat memanfaatkan fasilitas dan produk perbankan dengan fitur yang lebih kompetitif, baik dari sisi tarif maupun suku bunga.
“Kami berharap jaringan dan teknologi yang dimiliki Bank Mandiri dapat menjadi solusi keuangan yang tepat untuk meningkatkan kinerja STPI” tuturnya.
Melalui fitur Cash Management Payroll Bank Mandiri, lanjut Kartini, STPI Curug akan mendapat informasi transaksi pembayaran dari pengguna jasa atau pihak ketiga secara real time sehingga proses rekonsiliasi pembayaran dapat segera dilakukan. Dengan demikian, diharapkan pemanfaatan arus kas STPI Curug untuk membiayai operasional perusahaan juga dapat semakin dioptimalkan.
Masih kata Kartini, Khusus untuk bisnis cash management, pasalnya hingga Desember 2016, jumlah pengguna layanan ini telah mencapai 17.592 nasabah dengan frekuensi 28,5 juta transaksi senilai Rp. 4,2 triliun. Padahal pada periode yang sama tahun sebelumnya jumlah pengguna cash management Bank Mandiri sebanyak 15.101 nasabah dengan frekuensi 19,08 juta transaksi senilai Rp. 3,3 triliun.
Dilain pihak Wahju Satrio Utomo, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Perhubungan menyambut baik kerjasama tersebut. Ia menilai, kerjasama itu merupakan terobosan baru untuk lebih memudahkan pihak manajemen STPI maupun mahasiswa dalam melakukan transaksi keuangan dilingkungan STPI Curug.
Wahyu mengatakan, program dari Bank Mandiri ada saluran distribusi elektronik bagi mahasiswa dan seluruh civitas akademik STPI Curug untuk melakukan aktifitas terhadap rekeningnya di Bank. Kemudian memperoleh informasi Bank melalui koneksi internet dengan mengunakan browser dengan aman, cepat dan mudah.
“Keuntungan kerjasama ini seperti transaksi efisien dari segi waktu, biaya, dan administrasi. Kemudian yang terpenting bisa menjamin kenyamanan nasabah,” tuturnya.(raf)
Sumber: