Crane Terjun, Masuk Laka Kerja
SERPONG-Insiden terceburnya crane ke Kali Cisadane di Jembatan Cihuni, bukan kelakaan (laka) lalu lintas. Insiden ini, dinilai masuk kategori laka kerja. Warga sekitar, Sardan (73) mengatakan, jembatan sudah dipasangi gari polisi. Pemasangannya dilakukan sejak Senin siang, “Itu dipasangnya dari kemarin, sekitar jam 11.00 siang. Tapi, crane-nya sampai sekarang belum bisa diangkat ke atas,”? ujarnya, ketika ditemui di kediamannya yang berada di sebelah jembatan, Selasa (3/10) kemarin. Dia mengatakan, berdasarkan informasi yang diterimanya, rencana evakuasi dalam waktu dekat ini dilakukan. Evakuasi tidak bisa dilakukan dengan alasan, harus melibatkan dua alat berat. “Karena kemarin satu crane aja gak kuat angkat besi, nanti infonya evakuasinya pakai dua crane yang besar,”? tambahnya. Terpisah, Kepala Satuan Lalulintas Polres Tangsel AKP Lalu Hedwin menjelaskan, kasus tersebut sudah mendapat penanganan. Setelah melakukan pengecekan, penyebab insiden tersebut bukan kecelakaan lalu lintas. “?Setelah dicek itu adalah sebuah kecelakaan kerja bukan lalu lintas karena posisi mobil berhenti dan melakukan pekerjaan. Ya, sudah itu kita limpahkan ke reserse,”? ujarnya. Dikonfirmasi mengenai hal itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tangsel AKP Mumamad Alexander mengatakan, tujuan pemasangann garis polisi untuk pengamanan agar masyarakat tidak mendekati lokasi kejadian. Hingga kini proses evakuasi belum dapat dilaksanakan. “Untuk evakuasi masih menunggu perusahaan crane-nya," terangnya. (mg-6/esa)
Sumber: