Terendam Banjir, 252,7 Hektar Sawah di Lebak Terancam Gagal Panen

Terendam Banjir, 252,7 Hektar Sawah di Lebak Terancam Gagal Panen

Area Sawah padi Di Kecamatan Cibadak terendan banjir, beberapa hari lalu.--

TANGERANGEKSPRES.ID - Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Lebak mengaku sebanyak 252,7 hektar lahan pertanian di 9 Kecamatan terendam banjir yang terjadi beberapa hari lalu. Sehingga, tanaman padi yang rata-rata pasa tanam 5 - 30 hari ini, perpotenai gagal tanam dan gagal panen.

 

"Kami saat ini terus melakukan pendataan inventarisasi areal tanaman padi yang terdampak banjir," kata Rahmat, Kepala Distan Lebak, kepada Wartawan, Minggu (8/12/2024).

 

 

Menurit Rahmat, data areal tanaman padi yang terendam banjir tersebut, atas laporan koordinator wilayah (korwil) dan petugas penyuluh lapangan (PPL) di tingkat kecamatan.

 

"Saat ini, petugas tengah melakukan pendataan areal tanaman padi yang terdampak banjir akibat curah hujan tinggi sejak dua hari terakhir," ujarnya.

 

Pemerintah Kabupaten Lebak memastikan areal tanaman padi yang terdampak banjir hingga mengakibatkan puso kemungkinan mendapatkan bantuan pemerintah daerah dari anggaran belanja tidak terduga (BTT).

 

Selain itu, pihaknya mengajukan kepada Kementerian Pertanian agar petani yang mengalami puso mendapatkan bantuan sarana produksi pangan.

 

 Namun, katanya, jika petani itu masuk dalam program Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) maka akan segera dicairkan dana asuransi tersebut.

Sumber: