OSIS Bisa Buat Siswa Paham Organisasi
TANGERANG, TANGERANGEKSPRES.CO.ID - SMPN 1 Pakuhaji menyarankan siswanya untuk terlibat dalam Organisasi Siswa (OSIS), hal tersebut untuk melatih para siswa berorganisasi dan melatih siswa untuk bisa kompak dalam satu organisasi. Adanya OSIS juga sebagai mengakomodir kreativitas para siswa, tidak hanya di ekstra kulikuler saja. Karena, OSIS merupakan sebuah wadah yang memfasilitasi para siswa untuk bekerja sesuai tugasnya masing-masing demi kepentingan sekolah dan seluruh siswa. Selain itu, OSIS juga berfungsi sebagai pendorong berkembangnya kemampuan dan kreativitas siswa. Kepala Sekolah SMPN 1 Pakuhaji Sudrajat mengatakan, para siswa wajib mengikuti OSIS di sekolah, karena dengan mereka bernaung di OSIS mereka akan paham cara berorganisasi yang baik dan benar. Karena, nantinya mereka juga akan bisa berkembang melalui organisasi setelah mereka lulus dari SMPN 1 Pakuhaji. "OSIS juga bisa berfungsi sebagai pencegah dari pengaruh negatif pada siswa. Dengan adanya OSIS, maka siswa bisa memiliki kegiatan yang positif yang bisa memaksimalkan kemampuan dan kreativitas mereka. Kita sangat mendukung apa yang menjadi kegiatan para siswa termasuk OSIS,"ujarnya kepada Tangerangekspres.co.id, Minggu 22 Oktober 2023. Sudrajat menambahkan, OSIS juga bertugas untuk mengendalikan aktivitas siswa, sehingga lebih terarah dan lebih positif. Selain itu, semua siswa yang terlibat dalam kepengurusan OSIS juga memiliki tugas masing-masing yang spesifik sesuai dengan jabatan yang dibagikan. "Maka itu, kenapa kita mendorong siswa untuk terlibat dalam OSIS. Karena, kita ingin para siswa ini bisa mengikuti kegiatan yang positif dan juga mereka bisa kita pantau untuk mencegah adanya kegiatan negatif yang dilakukan para siswa,"paparnya. Ia menjelaskan, selain semua siswa yang terlibat dalam kepengurusan OSIS, ada pembina yang bertugas untuk mengawasi jalannya kepengurusan OSIS. Salah satu guru akan dipilih untuk menjadi pembina dan mengawasi jalannya OSIS, hal tersebut untuk memberikan arahan kepada para pengurus OSIS agar lebih terarah. "Pastinya, kita juga akan terus memonitor kegiatan mereka. Bahkan, dengan mereka mengikuti OSIS para siswa bisa mempunyai sifat tanggung jawab terhadap jabatan yang mereka emban,"ungkapnya. Sudrajat menuturkan, tidak semua siswa terlibat OSIS, ada juga mereka yang membuat organisasi dalam eskul mereka. Yang terpenting, mereka mempunyai kegiatan positif dan tidak terpengaruh kepada kegiatan negatif. "Kita ingin para siswa terus mengembangkan kreativitas mereka dalam organisasi siswa yang ada di sekolah, entah dari OSIS ataupun organisasi eskul yang mereka buat sendiri. Yang penting, mereka tidak mengarah kepada kegiatan yang merugikan diri sendiri dan juga sekolah,"tutupnya.(*) Reporter : Randy Yastiawan Editor : Andy
Sumber: