Belum Diserahkan, Stadion Mini Ciputat Sudah Harus Diperbaiki

Belum Diserahkan, Stadion Mini Ciputat Sudah Harus Diperbaiki

TANGERANG EKSPRES CO.ID-Sudah satu tahun lebih pembanguan Stadion Mini Ciputat selesai dibangun. Namun, sampai sekarang belum diserahkan oleh Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang kepada Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Tangsel. Kita ketahui Stadion Mini Ciputra rampung dibangun pada akhir 2022. Artinya sudah 14 bulan stadion tersebut dibiarkan mangkrak dan tak kunjung digunakan. Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan mengatakan, Stadion Mini Ciputat belum juga diserahkan karena, ada beberapa bagian yang masih harus diperbaiki karena mengalami kerusakan karena angin kencang. "Kemarin ada diperbaiki karena ada perusakan karena angin. Mudah-mudahan cepat selesai sehingga segera bisa diresmikan dan bisa digunakan," ujarnya kepada TANGERANG EKSPRES.CO.ID, Rabu, 15 Februari 2023. Pilar menambahkan, pembangunan Stadion Mini Ciputat sudah jadi satu lalu namun, sekarang tetap dirawat. Bila sudah diserahkan nantinya dijadikan lapangan sepakbola dan akan dikelola oleh Dispora Kota Tangsel. "Stadion ini tidak bisa untuk menggelar pertandingan sepakbola liga 2 atau 3 karena kriterianya ga masuk karena, keterbatasan lahan. Jadi cuma bisa untuk latihan saja," tambahnya. Menurutnya, kalau sudah jadi nantinya tim sepakbola manapun bisa menggunakan dan yang penting membayar retribusi sesuai dengan Perda yang ada. "Tangsel sebenarnya ingin punya stadion atau bangun lapangan dengan standar FIFA tapi, kita memiliki keterbatasan lahan. Kalau ada yang ngasih lahan sekitar 5-10 hektar boleh juga," jelasnya. Pria yang juga menjabat Ketua Asprov PSSI Banten ini mengungkapkan, pihaknya dalam membangun sesuatu melihat asas manfaat dan prioritasnya. "Sekarang masih ada yang menjadi prioritas RPJMD, saya rasa kapau untuk stadion kita cukup menggunakan stadion-stadion. Juga belum ada tim Tangsel yang masuk liga 2 dan 1. Kalau di Kabupaten Tangerang ada Persita di liga 1 dan harus punya stadion untuk kemajuan sepakbolanya," ungkapnya. Pilar mengaku, stadion milik Kabupaten Tangerang itu lahannya punya Pemkab, pembangunannya juga dari Pemkab. Namun, untuk pengelolaannya oleh pihak ketiga supaya operasionalnya tidak menggunakan APBD lagi. Di Stadion Mini Ciputat juga bisa dilakukan bila ada pihak swasta yang mau kerjasama, bertanggung jawab dan membiayai. "Asal retribusi tidak terlalu mahal. Kalau mahal malah masyarakat ga bisa maen sepakbola, yang wajar saja tapi, lapangan bisa kerawat dan bisa cari benefit dari lainnya di lapangan itu," tuturnya. Kita ketahui, stadion mini Ciputat hasil renovasi tersebut sangat megah. Area dalam stadion memiliki panjang 100 meter dan lebar 80 meter. Lapangannya dikelilingi tribun penonton di empat sisinya. Stadion tersebut bisa menampung ribuan penonton. Di kawasan stadion mini Ciputat disediakan 12 kios yang nantinya bisa digunakan untuk menjual souvenir, jersey, cafe dan lainnya. Lapangan bagian bawahnya dibangun dan jadi tempat parkir dan diperkirakan bisa menampung sekitar 300 mobil atau 600 sepeda motor. (*) Reporter: Tri Budi

Sumber: