PBNU Kutuk Keras Penyerangan ke Masjid Al Aqsa

PBNU Kutuk Keras Penyerangan ke Masjid Al Aqsa

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Said Aqil Siradj menilai penguasaan kawasan Masjid Al Aqsa yang disertai dengan pembatasan bagi kaum muslim untuk beribadah adalah bentuk kebiadaban.

Said Aqil menegaskan bahwa apa yang dilakukan militer Isrel merupakan tragedi kemanusiaan. "Kami sudah keluarkan kutukan. Jelas ini tragedi kemanusiaan," kata dia di kantornya, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta Pusat, Senin (24/7). Said menegaskan, siapapun harus menghormati orang sedang beribadah, apakah itu di masjid atau di tempat lain.
"Harusnya menghormati orang beribadah. Di masjid lagi, atau minimal di halaman masjid. Jelas (perlakuan Israel) biadab sekali," tegasnya.  Karenanya, Said Aqil meminta pemerintah untuk berperan aktif membantu nasib warga Palestina yang ditindas oleh sikap represif Israel. Said Aqil juga menegaskan, pihaknya bukan dalam kapasitas untuk mengirimkan relawan atau apapun ke Palestina. Pasalnya, menurut dia, hal itu merupakan kewenangan pemerintah. "Kalau itu (kirim relawan) urusan pemerintah ya. Pemerintah agar berperan aktif untuk membantu," tandasnya. (mam/jpg/JPC)

Sumber: