Sering Bikin Ricuh, Dua Pemain Tarkam Masuk Daftar Hitam
TANGERANG, TANGERANGEKSPRES.CO.ID -- Pertandingan tim sepak bola antarkampung (tarkam) di Stadion Mini Rajeg, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, diwarnai kericuhan. Kericuhan terjadi di dalam lapangan hingga para pendukung masuk ke lapangan sepak bola. Koordinator Olahraga Kecamatan (KOK) Rajeg Yanto Firmanto tidak membantah, kericuhan terjadi di Stadion Mini Rajeg, di Jalan Raya Kukun-Pasar Kemis, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Rajeg, Minggu (26/6) sore. "Iya di Stadion Mini Rajeg. Kejadiannya Minggu sore kemarin," kata Yanto saat dikonfirmasi TANGERANGEKSPRES.CO.ID, Selasa (28/6). Yanto menegaskan, dirinya akan mendaftarhitmkan dua nama pemain yang memicu kericuhan. Satu pemain berasal dari salah satu tim sepak bola di Kecamatan Sindang Jaya. Satu lagi dari salah satu tim sepak bola di Kecamatan Mauk. "Yang pasti, kalau ada ajang pertandingan yang diikuti sejumlah tim sepak bola lagi di Stadion Mini Rajeg, ke dua pemain itu tidak diperbolehkan main. Demi keamanan ketentraman dan kenyamanan bersama," ujarnya. Menurut Yanto, dirinya mendiskualifikasi ke dua tim yang terlibat kericuhan. Menurutnya, ajang pertandingan sepak bola yang dilaksanakannya untuk memperingati berdirinya salah satu tim sepak bola di Kecamatan Rajeg. "Alhamdulillah, pertandingan berikutnya, yakni pertandingan yang ke dua, ke tiga dan ke empat, tetap kami laksanakan. Kericuhan terjadi pada partai pembuka atau pertandingan pertama," pungkasnya. (zky)
Sumber: