Duel UFC 249: Khabib vs Ferguson, September, Sinyal Siap Tempur
IMPIAN penggemar duel UFC khususnya Khabib Nurmagomedov kembali melihat pertarungan atlet Rusia tersebut dengan Tony Ferguson dalam duel UFC 249 kembali terbuka. The Eagle, julukan Khabib, mengirim sinyal siap untuk kembali berlaga pada September 2020. Seperti diketahui sebelumnya duel UFC 249 akan digelar pada 18 April 2019 di Broklyn, New York. Namun duel tersebut batal karena Khabib memilih mundur karena tidak bisa keluar dari Rusia akibat mewabahnya Virus Corona aau Covid-19. Pemerintah Rusia memberlakukan aturan untuk menutup semua perjalanan keluar dan masuk ke negara mereka akibat pandemi Corona. Dengan kata lain, Khabib dan Ferguson tak bisa dipertemukan. Sebab, saat ini Khabib berada di Rusia dan Ferguson di Amerika Serikat. Usai keputusan tersebut Presiden UFC Dana White langsung mengganti Khabib dengan Justin Gaethje. Namun akhirnya laga tetap batal digelar lantaran Disney yang merupakan salah satu mitra penyiaran dari ESPN, pemegang hak siar laga UFC 249 meminta laga tidak digelar di masa virus corona. Sontak hal ini mengembalikan status pertarungan antara Khabib versus Ferguson ke trek yang semestinya yakni perebutan gelar juara kelas ringan. Meski demikian laga masih tidak dimungkinkan dilaksanakan pada bulan Mei apabila wabah corona mereda dan Pemerintah Rusia membuka kembali negara mereka. Duel Khabib kontra Ferguson tetap tidak bisa langsung digelar pada bulan Mei karena telah memasuki Ramadhan dan Khabib memegang prinsip untuk tak bertarung di bulan suci tersebut. Sebagai seorang muslim, Khabib ingin menjalani Ramadhan dengan beribadah sebaik-baiknya. Dengan kata lain, ia akan berpuasa selama sebulan penuh. Bagi seorang atlet, hal itu tentunya akan mempengaruhi kebugarannya. Dengan kata lain, Khabib membutuhkan waktu sekira satu bulan lebih setelah puasa untuk mengembalikan kebugarannya seperti semula. Maka dari itu, petarung berjuluk The Eagle tersebut baru akan siap berduel pada September 2020. “September tidak begitu jauh, meskipun sulit untuk percaya bahwa semuanya akan berakhir pada bulan September. Tetapi, masih ada satu orang yang serius mengatakan bahwa di masa damai perlu mempersiapkan diri untuk perang,” tulis Khabib di media sosial Instagram, Senin (13/4)
Sumber: