Tol Cipali Mulai Padat, Peningkatan Hampir 100 Persen

Tol Cipali Mulai Padat, Peningkatan Hampir 100 Persen

Geliat arus mudik sudah mulai terasa. Ruas tol Cipali yang menjadi jalan tol utama menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur dari arah Jakarta. Rinaldi, direktur operasional PT Lintas Marga Sedaya, operator Tol Cipali, mengatakan bahwa sejak H-9 lalu, peningkatan jumlah kendaraan yang melewati ruas tol sepanjang 116,8 kilometer itu sudah terlihat.

”Bisa dikatakan naik hampir 100 persen dari traffic biasanya. Biasanya itu 30 ribuan. Kemarin sudah sampai lebih dari 50 ribu kendaraan,” kata Rinaldi kepada Jawa Pos kemarin (19/6).
Rinaldi menilai hal tersebut merupakan kabar yang menggembirakan. Dengan makin majunya arus mudik mengalir, makin kecil juga kemungkinan terjadi kemacetan dan penumpukan parah di hari-hari menjelang Lebaran. ”Kalau semua pemudik memilih untuk mudik di akhir-akhir, itu sudah pasti jadi masalah. Sekarang, sejak awal juga sudah terlihat peningkatan arus ke arah timur. Ini kabar baik,” kata dia.
Sejak awal, pemerintah memang sudah mengimbau masyarakat untuk mudik lebih awal. ’’Coba kita hindari agar tidak semuanya mudik mulai tangal 23,’’ terang Menkominfo Rudiantara usai bertemu Presiden di Istana Merdeka kemarin. Pemerintah mengimbau agar pemudik sebisa mungkin berangkat lebih awal, mengingat 23 Juni mendatang merupakan puncak mudik. Pemerintah maupun swasta sudah menyiapkan sekitar 1000 bus untuk program mudik gratis. Kemarin, bus-bus tersebut diberangkatkan oleh Menteri BUMN Rini Soemarno dari Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Kapolri pun melaporkan bahwa sejak kemarin trafik mudik mulai terlihat. Masyarakat juga sudah terbantu dengan aplikasi Ayo Mudik. Puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada 23 Juni mendatang. Jasa Marga memperkirakan sebanyak 120 ribu kendaraan dari arah Jakarta akan melewati pintu tol Cikarang Utama lalu akan terpecah kea rah utara melewati tol Cipali dan ke arah selatan melewati tol Cipularang. ”Perkiraan kami, pada puncak arus mudik, akan ada lebih dari 60 ribu kendaraan yang akan keluar di gerbang tol Palimanan,” kata Rinaldi. (and/byu/JPK)

Sumber: