Tumpang Sari di Rumah Warga Kadugenep

Tumpang Sari di Rumah Warga Kadugenep

PETIR – Tanaman campuran atau tumpang sari menjadi konsep penataan lingkungan di RW 005, Kampung Kadugenep, Desa Kubangjaya, Kecamatan Petir. Tanaman yang dipilih, yang bermanfaat untuk pemenuhan kebutuhan dapur warga. Secara spesifik, Ketua RW 005, Kampung Kadugenep, Mahdum menyebut tomat, cabai, dan tanaman sayur lainnya untuk penanaman tumpang sari. Sasaran konsep itu adalah pekarangan atau halaman rumah tiap warga. “Ke depan, kita akan sediakan polybag untuk tanaman (tumpang sari-red). Selain bermanfaat, juga memperindah halaman rumah warga,” ujarnya kepada Radar Banten, Rabu (2/10). Polybag berisi tanaman sayur telah disiapkan dan akan dibagikan kepada warga Kadugenep yang belum punya tanaman tumpang sari. Di Kampung ini, menurut Mahdum, ada beberapa warga sudah menanam tanaman tumpang sari di halaman rumahnya. “Saya sudah ada (polybag-red) untuk tanaman, tinggal dibagikan. Bisa dilihat, tadi (kemarin-red) ada sebagian warga yang sudah menanam,” jelasnya. Pengurus RW 005, lanjut Mahdum, juga berencana membuat gapura, pos ronda, dan membersihkan lingkungan kampung, terutama siring atau aliran pembuangan sampah rumah tangga. Kegiatan gotong royong rutin pun dilakukan warga seminggu sekali. “Paling itu yang kita siapkan. Tentu kami berharap menjadi yang terbaik,” tukasnya. Secara umum, Mahdum mengklaim, perkampungannya bersih meskipun pengelolaan sampah masih dilakukan oleh masing-masing warga dengan cara membakarnya. “Memang kita belum memiliki bak sampah umum. Kalaupun ada (bak sampah umum-red), tidak ada yang mengangkut,” jelasnya. “Kalau pos ronda, sementara belum ada. Secara umum, kalau itu (keamanan lingkungan-red) mah aman,” sambung Mahdum. Ketua RT 16 RW 005, Kampung Kadugenep, Umrodi menyatakan hal senada. Pihaknya telah menyosialisasikan kegiatan perlombaan. Umrodi berharap, kebersihan lingkungan di kampungnya bisa ditingkatkan oleh warga. “Iya, kita siapkan semuanya, penataan lingkungan. Itu tanaman tumpang sari buat kebutuhan warga,” pungkasnya. (fdr/don/ira)

Sumber: