Pemdes Tenjoayu Bagikan Sapu Lidi

Pemdes Tenjoayu Bagikan Sapu Lidi

TANARA – Guna menyukseskan lomba Kampung Bersih dan Aman 2019, Pemerintah Desa Tenjoayu membagi-bagikan sapu lidi kepada warganya di RW 02, Kampung Sipanjang Kebon. Satu warga, satu sapu lidi. Pemdes Tenjoayu melakukannya untuk memotivasi warga kampung yang akan mewakili desa dalam perlombaan tingkat Kabupaten Serang tersebut. Sekdes Tenjoayu Herman mengatakan, Pemerintah Desa Tenjoayu menyambut positif lomba Kampung Bersih dan Aman ini. Karena, dengan lomba ini, warga desa secara perlahan bisa didorong agar terus menjaga kebersihan dan keamanan lingkungannya. “Upaya Pemerintah Desa Tenjoayu juga mendapatkan respons positif dari warga. Setiap hari Minggu, warga rutin menggelar kegiatan gotong royong membersihkan wilayahnya,” kata Herman, Selasa (20/8). Dijelaskan Herman, Pemerintah Desa Tenjoayu pun sudah menunjuk RW 02, Kampung Sipanjang Kebon, untuk mengikuti lomba Kampung Bersih dan Aman tingkat Kabupaten Serang. Sapu lidi yang telah dibagikan kepada warga Sipanjang Kebon secara gratis, diharapkan bisa dimanfaatkan dengan baik. Setiap warga menjaga kebersihan kampungnya dengan membersihkan halaman rumah masing-masing. “Kami sudah melakukan beberapa persiapan untuk menyukseskan lomba Kampung Bersih dan Aman tingkat Kabupaten Serang. Kami selaku aparatur desa pun sudah menyosialisasikan lomba ini ke masyarakat, dan akan membantu kampung tersebut agar bisa meraih hasil maksimal,” terang Herman. Herman menambahkan, Kampung Bersih dan Aman juga diharapkan bisa menumbuhkan kesadaran warga Desa Tenjoayu mengenai pentingnya kebersihan. Sehingga, warganya bisa hidup sehat dan nyaman. Dari sisi keamanan, di setiap kampung di Desa Tenjoayu sudah dibangun pos kamling. Meski belum ada jadwal ronda malam, warga sukarela tetap mengamankan lingkungannya setiap malam. Sementara, Ketua RT 06, Kampung Sipanjang Kebon, Nasiah meyakini jika Kampung Bersih dan Aman bisa membuat warga perduli lingkungannya. Sehingga, Sipanjang Kebon terjaga kebersihannya. “Warga pun menjadi lebih mudah diajak membersihkan lingkungannya, karena mereka sudah tahu diikutkan dalam lomba tingkat kabupaten,” terang satu-satunya RT wanita di Desa Tenjoayu ini. Senada dikatakan Dasuki, Ketua RT 05, Kampung Sipanjang Kebon. Dengan Kampung Bersih dan Aman, pihaknya akan menggalakkan kembali kesadaran warganya dalam menjaga kebersihan lingkungan. “Lomba ini (Kampung Bersih dan Aman-red) sangat positif. Sehingga, lingkungan akan menjadi bersih dan rapi,” ujar Dasuki. (rio/ang/don/ags)

Sumber: