Abadikan Peristiwa Pemilu lewat Foto

Abadikan Peristiwa Pemilu lewat Foto

TANGERANG - Mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi UNIS menggelar pameran foto di Taman Potret, Minggu (30/6). Foto yang ditampilkan bertema demokrasi. Dimana pada foto tersebut, tergambar masyarakat Kota Tangerang yang ikut memeriahkan pesta demokrasi pada Pemilu beberapa waktu lalu. Koordinator Pameran Andhika Buana mengatakan, pameran foto tersebut digelar dalam rangka tugas kuliah. Selain itu juga, dilakukan untuk memberikan informasi kepada masyarakat Kota Tangerang melalui foto yang dihasilkan oleh mahasiswa Unis Fakultas Ilmu Komunikasi. "Tugas kita ini berbeda dengan tugas lainnya, Kita menggelar pameran foto dari hasil karya. Untuk masalah tema, kebetulan sudah disepakati dengan dosen sebelum adanya kampanye di Kota Tangerang. Setelah ada kampanye, itu moment yang kita harus abadikan,"ujarnya saat ditemui Tangerang Eskpres. Andhika menambahkan, pemeran foto tersebut sengaja digelar di Taman Potret. Hal itu dilakukan untuk menarik perhatian masyarakat yang sedang berkunjung ke Taman Potret. Bahkan sejak pameran dibuka, banyak masyarakat yang penasaran untuk melihat foto yang dipajang di tangga taman . "Kita sengaja menggelarnya di Taman Potret, kita ingin mengetahui respon masyarakat terhadap hasil karya kita. Selain itu kita juga ingin melihat kritik dan saran apa saja yang diberikan masyarakat dan itu menjadi koreksi kita untuk kedepannya,"paparnya. Ia menjelaskan, tidak hanya pameran foto dengan tema demokrasi, tema-tema lain juga dipamerkan. Bahkan foto-foto yang diambil lokasinya di Kota Tangerang semua, pastinya banyak yang penasaran apa saja yang ditampilkan dalam pameran foto. "Frame foto yang kita pajang ada 20 frame, dimana ada beberapa tema yang kita tampilkan. Tidak hanya tema demokrasi, tema tentang ramadan pun kita suguhkan. Hal itu untuk menarik perhatian masyarakat untuk melihat hasil karya yang kita buat,"ungkapnya. Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi Fisip Unis Tangerang Linawati mengungkapkan, pameran foto semacam ini rutin digelar 2 kali dalam satu semester selama 7 tahun terakhir. Pameran foto diwajibkan bagi mahasiswa yang mengikuti Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS). "Mahasiswa juga diwajibkan mengunggah karya foto ke media sosial. Kami berharap mereka memiliki rasa bangga terhadap karya yang dibuat," kata Lina. Dijelaskan Lina, semua mahasiswa Ilmu Komunikasi diajak untuk terbiasa dengan media komunikasi terutama aplikasi di bidang media massa. Karena itu, selain laobratorium fotografi, pihaknya juga nenyiapkan laboratorium radio dan televisi. "Selain mempelajari teori komunikasi terutama bidang humas dan jurnalistik, mahasiswa juga diajak mempraktekkan apa yang dipelajari di kelas," ujar Lina.(mg-9)

Sumber: